TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pilwali Surabaya, PKS dan Golkar Siapkan Poros Ketiga

Kedua partai punya kursi yang cukup untuk mengusung paslon

Gamal Albinsaid saat mendeklarasikan dirinya sebagai cawali Kota Surabaya, Minggu (1/12). IDN Times/Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - CEO Impact Indonesia Gamal Albinsaid optimistis dengan peluangnya maju di Pilwali Surabaya 2020. Dia menyebut, kesempatan untuk maju dalam pesta demokrasi itu masih sangat terbuka lebar. Bahkan, Gamal menyebut jika dirinya sudah disiapkan jadi poros ketiga.

1. Gamal sudah berkomunikasi dengan Golkar dan PKS

Gamal Albinsaid. IDN Times/Fitria Madia

Poros ketiga memang masih berpotensi muncul pada Pilwali Surabaya 2020. Sebab, masih ada partai politik yang belum menentukan sikap. Yakni PKS, Golkar, NasDem dan PSI. Namun, Gamal membeberkan poros ketiga akan muncul dari koalisi PKS dan Golkar.

"Sudah dikomunikasikan. Saya jujur sudah komunikasi dengan Golkar dan PKS, sudah ketemu dengan saya. Wacana itu sudah disampaikan, poros ketiga," ujar Gamal di Surabaya, kemarin Jumat (15/2).

Baca Juga: Ini Alasan NasDem Tak Kunjung Umumkan Jagoannya di Pilwali Surabaya

2. Golkar dan PKS juga sudah siapkan bakal calon wakil wali kota

Ilustrasi Pilwali Surabaya. IDN Times/Sukma Shakti

Memang PKS dan Golkar mempunyai kans mengusung pasangan calonnya sendiri pada pilwali nanti. Sebab, di DPRD Kota Surabaya dua parpol itu sama-sama memiliki lima kursi. Jumlah itu cukupdengan  persyaratan minimum, yaitu 10 kursi.

"Bahkan sudah ada satu nama dikomunikasikan ke saya untuk berpotensi menjadi L2 (bakal calon wakil wali kota)," kata Gamal.

Sayangnya, Gamal enggan menyebut figur bakal calon wakilnya. Dia hanya memberi isyarat kalau sosok tersebut senior. "Tidak bisa saya sampaikan ya, tapi tanyakan ke partai-partai terkait mungkin ya," ucap mantan Jubir Prabowo-Sandiaga pada Pilpres 2019 tersebut.

3. Akan ada kejutan dalam waktu dekat

Ilustrasi Pilwali Surabaya. IDN Times/Sukma Shakti

Munculnya wacana poros ketiga inilah yang membuat Gamal tak ragu menyebut kalau politik di Pilwali Surabaya 2020 masih sangat cair dan dinamis. Ia yakin dalam waktu dekat ada kejutan politik.

"Dalam lima bulan ke depan, saya yakin akan banyak kejutan perubahan yang terjadi dalam proses politik," ucapnya.

Baca Juga: Survei JTV dan ITS: Politik Identitas Tak Laku 'Digoreng' di Pilwali

Berita Terkini Lainnya