Komplotan Skimmer Ditangkap, Mengaku Kuras Rp500 Juta di ATM
Sasar ATM yang tak dijaga Satpam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Tiga pelaku spesialis bobol ATM, berinisial RY (34) dan DM (32 asal Malang serta PS (31) asal Bekasi ditangkap Ditreskrimsus Polda Jawa Timur (Jatim). Komplotan ini acap kali menguras tabungan korbannya melalui metode skimmimg.
1. Alat skimming dibeli pelaku dari luar negeri
Sayangnya, polisi tidak menyampaikan lebih rinci soal alat yang dipakai oleh komplotan ini. Yang jelas, alat skimming yang digunakannya dibeli dari luar negeri. Bahkan, ketiganya diduga kuat memiliki jaringan lain untuk dapat membobol ATM.
"Alatnya dipesan secara khusus dari luar negeri, dengan jaringan mereka," ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Senin (4/5).
Pelaku melakukan operasinya pada mesin ATM yang sekiranya di kawasan sepi dan tanpa penjagaan satpam. Kemudian alat berupa lempengan diletakkan pada lubang masuk kartu ATM. Selanjutnya, alat itu akan dengan mudah mengcopy data ATM korban.
"Jadi alat tersebut sengaja diletakkan di ATM yang tidak ada penjaganya. Selain itu, pelaku juga memanfaatkan situasi yang sepi akibat wabah corona ini," kata dia.
Baca Juga: Hindari Skimming, Ini 6 Tips Simpel & Aman Tarik Tunai di ATM
Baca Juga: Duh, 90 Persen Turis Asing di Bali Jadi Korban Skimming