Berikan Penghargaan Pertambangan, Khofifah Diprotes WALHI
PT BSI dinilai banyak timbulkan gejolak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Penghargaan yang diberikan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa kepada PT Bumi Sukses Indo (BSI) dikecam oleh Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jatim. Penghargaan yang diberikan di Probolinggo pada Minggu (28/7) lalu ini dinilai tidak sesuai dengan fakta lapangan.
1. PT BSI dinilai timbulkan gejolak
Direktur Walhi Jatim, Rere Christianto mengatakan, pertambangan yang dilakukan PT BSI menimbulkan gejolak di masyarakat. Pasalnya, ada dampak ekologis terhadap alam seperti halnya kejadian banjir lumpur pada Agustus-September 2016 yang menyebabkan kerusakan di kawasan Pulau Merah.
Peristiwa itu, lanjut Rere, menyebabkan penurunan pendapatan di sektor wisata dan nelayan. Kejadian banjir itu diduga kuat disebabkan kerusakan kawasan hulu gunung Tumpang Pitu oleh aktivitas pertambangan emas.
"Padahal sebelumnya wilayah tersebut merupakan hutan lindung," ujarnya saat aksi di depan Kantor Gubernur Jatim, Kamis (1/8).
Baca Juga: WALHI Desak Jokowi Percepat Penyelesaian Konflik Agraria
Baca Juga: Walhi: 10 Perusahaan Teridentifikasi Bakar Hutan Sejak 2015