TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

1.700 Massa Aksi 22 Mei Dipulangkan, 12 Molotov dan 6 Clurit Disita

Ada 8000 personel yang disiapkan

Personel Polres Madiun sedang memeriksa bus pariwisata di rest area jalan tol Ngawi - Wilangan wilayah Saradan. Kegiatan ini untuk menghalau rombongan massa yang bakal ikut aksi 22 Mei 2019. IDN Times/ Nofika Dian Nugroho

Surabaya, IDN Times - Kabid Humas Polda Jawa Timur (Jatim), Kombes Pol Frans Barung Mangera menyampaikan bahwa jajaran polisi telah memulangkan 1.700 orang rombongan aksi 22 Mei Jakarta. Belasan ribu massa itu terjaring ketika sweeping di berbagai wilayah se-Jatim.

"Totalnya sudah 1.700 orang yang dipulangkan," ujar Barung, Rabu (22/5).

1. Polisi sita 12 bom molotov

Dok.IDN Times/Istimewa

 

Tak hanya 17.000 orang massa saja, perwira dengan tiga melati emas ini juga menyita 12 botol bom molotov dari para massa ini. Pihaknya pun telah mengamankan barang bukti itu, tapi tidak ingin membeberkan dari kelompok massa daerah mana.

"12 botol bom molotov, yang jelas dari para rombongan," kata Barung.

2. Polisi juga amankan 6 clurit

Instagram/humaspoldajatim

 

Selain bom molotov, polisi juga mengamankan senjata tajam (sajam) dari para rombongan massa aksi 22 Mei Jakarta asal Jatim. Namun, pihaknya tidak menahan satu orang pun dari rombongan ini.

"Enam clurit yang kita temukan sebagai hasil pencegatan dan pemeriksaan. Belum kita terapkan tersangka, karena alatnya belum digunakan," ucap Barung.

3. Polisi siapkan 8.000 personel keamanan

Instagram/humaspoldajatim

 

Melihat kondisi di Jakarta, Barung mengatakan polisi kembali memperketat keamanan di Jatim. Padahal para personelnya sebelumnya sudah dicabut pada Selasa (21/5) malam.

"Karena situasi Jatim, maka kita kembalikan lagi ke Suramadu (dan beberapa daerah Jatim) ada yang siaga jumlahnya 8.000 (personel) lebih sedikit," terang Barung.

Tak hanya itu, Polda Jatim sebelumnya juga mengirim beberapa personel untuk bantuan jaga kondusifitas di Jakarta. "Ada 700 yang di Jakarta, dari 200 Brimob dan 500 Sabhara," tambah Barung.

Baca Juga: 87 Massa yang Hendak Ikut People Power Dipulangkan Polisi Madiun

Berita Terkini Lainnya