Dosen Unesa dan UM Bikin LKS Berbasis QR Code
Mulai dilatihkan ke guru SMK
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Lembar Kerja Siswa (LKS) menjadi salah satu bahan ajar yang masih digunakan dalam pembelajaran di sekolah. Namun, seiring maraknya digitalisasi, banyak siswa yang memilih belajar via gawainya dengan mengakses internet.
Berangkat dari fenomena itulah, tiga dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Lifa Farida Panduwinata, Brillian Rosy, Fitriana Rahmawati dan seorang dosen Universitas Negeri Malang (UM), Heny Kusdiyanti berkolaborasi membuat LKS berbasis QR Code. Nah ide ini pun mulai dilatihkan ke Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran (OTKP) saat di SMKN 1 Surabaya.
Baca Juga: Dosen Unesa Kenalkan Aplikasi Arsip Digital ke SMK Surabaya
1. LKS berbasis QR Code dapat meningkatkan minat belajar siswa
Keempat dosen yang tergabung dalam Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) tersebut menilai bahwa pengintegrasian LKS dengan QR Code sangat penting. Karena ke depannya, bakal menambah fungsi yang signifikan dan menarik bagi peserta didik.
"QR Code menarik minat peserta didik karena berbeda dan menghadirkan suasana belajar yang tidak lagi sebatas pada buku teks. Selain itu QR Code juga cocok digunakan dalam pembelajaran mandiri serta kolaborasi," ujar Ketua Tim PKM, Lifa, Jumat (16/9/2022).