Djawatan Forest Banyuwangi, Wisata Instagramable Ramah di Kantong

Banyuwangi sudah lama dikenal sebagai daerah yang kental dengan citra magis. Hal itu juga yang terasa di De Djawatan Forest, sebuah destinasi wisata yang terletak di Kecamatan Cluring.
Destinasi Djawatan Forest Banyuwangi cukup tersohor, khususnya pengguna sosial media, karena di hutan yang dipenuhi pohon trembesi itu mampu menjadi latar foto yang eksotis, unik dan instagramable. Yuk, simak ulasannya.
Keunikan Djawatan Forest

Ketika memasuki area wisata Djawatan Forest, pengunjung akan merasakan sensasi memasuki dunia fantasi karena pohon-pohon raksasa menjulang tinggi seperti di cerita-cerita fantasi.
Selain itu, destinasi tersebut makin terasa unik dengan pemasangan ornamen khas zaman dulu yaitu warung dan jembatan yang terbuat dari bambu, serta adanya delman yang membuat wisatawan merasa seperti berada di kehidupan pedesaan tahun 90 an.
Lokasi dan Akses ke Djawatan Forest

Djawatan Forest berada di Purwosari, Desa Benculuk, Kec. Cluring. Jarak tempuh dari Kota Banyuwangi adalah 31 kilometer menuju selatan, dengan perkiraan perjalanan selama 1 jam menggunakan kendaraan pribadi.
Aksesnya cukup mudah dijangkau, bahkan lokasi pintu masuk wisatanya cukup dekat dari jalan raya, yaitu gang sebelah Masjid Jami’ Al Falah Benculuk.
Harga Tiket dan Jam Operasional

Djawatan Forest merupakan destinasi yang sangat ramah di kantong, tiket masuknya Rp 7.500,- dengan biaya parkir untuk kendaraan roda dua Rp 2 ribu, dan Rp 5 ribu untuk kendaraan roda empat.
Saat masuk, wisatawan bisa berkeliling menggunakan jasa delman yang ditawarkan dengan harga berkisar Rp 50 ribu.
Selain itu, di sana terdapat pula jasa fotografer yang bisa mencetak foto, mengarahkan wisatawan untuk bergaya serta merekomendasikan spot-spot foto yang menarik, cukup dengan biaya jasa Rp 20 ribu.
Itulah gambaran destinasi Djawatan Forest yang banyak dikunjungi karena spot yang instagramable. Tanpa perlu mengeluarkan biaya besar, wisatawan bisa menampilkan gambar yang spesial.