Surabaya, IDN Times - Manajemen Persebaya masih mempertimbangkan izin untuk pemainnya, M. Supriadi untuk membela tim Jatim pada pra kualifikasi PON 2020. Pasalnya pemanggilan pemain bernomor punggung 11 juga bersamaan dengan pemusatan latihan bersama timnas Indonesia.
"Ini lagi dipertimbangkan dan disesuaikan kebutuhan pelatih. Opsinya, ikut TC jangka panjang atau gabung jelang pertandingan," ujar Sekretaris Persebaya, Ram Surahman, Selasa (26/11).
Ram menjelaskan, saat ini Supriadi masih belum kembali ke Surabaya. Sehingga pihaknya juga belum bisa mengkonfirmasi kesediaan pemain 17 tahun itu apakah setuju masuk ke skuad sepak bola Jatim untuk pra kualifikasi PON atau tidak.
"Ini anaknya masih ikut TC Indonesia All Star, jadi kita tunggu saja," katanya.
Lebih lanjut, Ram juga menyebut kalau manajemen Persebaya belum menerima surat resmi dari PSSI Jawa Timur terkait permintaan mengambil M. Supriadi. Artinya pemanggilan tersebut pun belum jelas.
"Belum masuk suratnya, sudah kami cek. Kami juga masih menunggu," imbuh dia.
Supriadi sendiri sudah bermain di beberapa tim pada tahun ini. Selain Timnas U-19, ia juga sempat memperkuat Timnas Pelajar, Persebaya U-20, serta Persebaya senior.
Sebelumnya, pelatih tim sepak bola Jatim untuk pra kualifikasi PON, Rudy Keltjes membenarkan bahwa dirinya akan segera memanggil Supriadi. Ia menyebut bahwa timnya membutuhkan pemain ujung tombak yang tajam.
"Cuma kita butuh ujung tombak mungkin dari level 1 nanti ada yang datang. Ada dari Lamongan, Kediri, Sidoarjo, dan Surabaya (Supriadi)," kata Rudy.
Secara kekuatan para pemain Jatim sudah siap. Namun ia mengatakan butuh sayap dan unjung tombak baru supaya bisa melewati pertandingan dengan lebih mudah.
"Hingga kini pemain Jawa Timur butuh pemain depan, jika ada yang mumpuni saya jamin semua akan lebih muda untuk lewati pertandingan di Pra Kualifikasi PON," tandas Rudy.