TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Venue Pildun U-20, Whisnu Klaim Surabaya Lebih Siap dari Kota Lain

Tapi kan ada yang bilang bau pak?

Wawali Surabaya, Whisnu Sakti Buana. IDN Times/Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana menegaskan Surabaya lebih siap dari pada kota lain untuk menggelar Piala Dunia U-20. Tak hanya stadion bertaraf internasional, Kota Pahlawan juga menyiapkan berbagai penunjang lainnya.

"Kita tetap berusaha supaya Surabaya bisa terpilih. Kota Surabaya lebih siap daripada kota lain," ujarnya usai Parade Surabaya Juang, Sabtu (9/11).

1. All out bangun sarana pendukung

Sejumlah petugas tampak mengecat bagian luar GBT, Jumat (8/11). IDN Times/Idfy

 

Ke depan, lanjut Whisnu, pemkot all out melakukan pembenahan sarana pendukung Piala Dunia U-20. Seperti halnya lapangan pendukung atau training center hingga akses jalan. Ia menegaskan akan menjadikan Surabaya sebagai kota sepak bola.

"Kalau Piala Dunia kita masih all out agar Surabaya bisa menjadi salah satu host piala dunia, karena kita masuk 10 dari enam yang akan dipilih. Tinggal bagaimana kita berpikir tidak hanya memperbaiki stadion saja tapi juga kita wacanakan Surabaya menjadi kota bola," jelas Whisnu

2. Wujudkan kampung bola

Petugas membersihkan keramik di area lobi GBT, Jumat (8/11). IDN Times/Idfy

 

Selain sarana penunjang, politisi PDIP ini sudah mempunyai pandangan mewujudkan kota sepak bola di Surabaya. Salah satunya ialah berupaya memperbaiki kampung-kampung untuk menunjang.

"Kita nanti bisa ngomong, bukan hanya perbaikan GBT, tapi nanti kampung itu kita bangkitkan lagi," katanya.

"Kita kan punya Bonek yang kuat, kita punya Persebaya. Dan warna ini yang sudah kuat membuat Surabaya jadi Kota Bola. Nanti tinggal dikembangkan saja, kampung itu kita warnakan dengan kreasi masing-masing," tambah Whisnu.

3. Ingin berikan label ke warga Surabaya dan anak cucu

Seorang Petugas Membersihkan Lintasan Lari GBT yang Tebakar, Jumat (8/11). IDN Times/Idfy

 

Apabila Surabaya ditunjuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, Whisnu menilai hal yang berharga bagi warga Surabaya dan anak cucu nantinya. Ia melihat potensi mewujudkan Surabaya kota sepak bola kian besar.

"Kita punya legacy nanti kalau Surabaya menjadi host Piala Dunia, setelah event itu selesai, bola akan masih ada dan terngiang dan menjadi legacy bagi anak cucu kita bahwa kita pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia," ungkapnya.

Berita Terkini Lainnya