Malang, IDN Times - Panitia Pelaksana (Panpel) Arema FC memastikan tak akan mencetak tiket penuh sesuai kapasitas  Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang saat laga uji coba kontra PSIS Semarang, Minggu (22/5/2022). Panpel memastikan hanya mencetak 75 persen dari kapasitas total stadion. Sebagai informasi, kapasitas Stadion Kanjuruhan adalah 45.000 orang. Maka untuk uji coba kali ini, Panpel hanya mencetak tiket sebanyak 30.000 lembar saja. 

1. Harga tiket sama seperti pertandingan normal

IDN Times/ Alfi Ramadana

Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris menjelaskan bahwa rincian harga tiket sudah ditetapkan. Harganya adalah sama seperti laga-laga Arema FC yang digelar di Stadion Kanjuruhan sebelumnya. Rinciannya adalah tiket ekonomi dibandrol dengan harga Rp40 ribu, VIP Rp100 ribu dan VVIP  Rp150 ribu. 

“Setelah melalui rapat, panpel memutuskan untuk menyiapkan tiga kategori tiket," ungkap Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris, Rabu (18/5/2022).

Baca Juga: Tak Hanya Striker Asing, Arema FC Buka Peluang Tambah Amunisi Lokal 

2. Tak cetak penuh untuk Prokes

Dendi Santoso merayakan gol yang dicetak ke gawang Persib Bandung. Instagram/aremafcofficial

Lebih jauh, Abdul Haris menambahkan bahwa hal ini dilakukan karena potensi penyebaran kasus masih ada.  "Protokol kesehatan ketat juga diterapkan untuk suporter. Mereka juga diimbau melengkapi vaksinasi,” imbuhnya. 

Selain itu, sebelum uji coba pihak kepolisian dari Polres Malang juga bakal memberikan vaksinasi gratis untuk Aremania. Tercatat ada 3000 dosis vaksin booster yang disediakan oleh Polres Malang bagi Aremania. Harapannya hal itu bisa membantu mempercepat program vaksinasi yang ditetapkan pemerintah.

“Alhamdulillah agenda uji coba ini juga mendapatkan dukungan penuh dari pihak kepolisian, salah satunya dengan support vaksinasi booster untuk Aremania dengan kuota mencapai 3000 yang akan diadakan di Stadion Kanjuruhan pada 19 Mei nanti,” sambungnya.

3. Jadi momentum untuk kesiapan suporter juga

Ribuan Aremania berjalan ke arah Kantor DPRD Kota Malang. IDN Times/Alfi Ramadana

Sementara itu, Media Officer Arema FC, Sudarmaji menjelaskan bahwa uji coba ini juga sekaligus menjadi momentum kesiapan suporter. Pasalnya pada Liga 1 musim 2022/2023 nanti, ada kemungkinan bahwa suporter diperbolehkan hadir kembali ke stadion. Namun, ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi untuk bisa kembali ke stadion. Termasuk diantaranya harus sudah mendapat vaksin lengkap. 

"Makanya kami meminta kepada suporter untuk memanfaatkan uji coba ini untuk patuh pada prokes. Karena ketika tidak patuh maka ada kemungkinan kompetisi kembali dimainkan seperti sebelumnya. Tentu hal itu akan merugikan kalau tidak bisa main di kandang sendiri," tandasnya. 

Baca Juga: Arema FC Uji Coba Lawan PSIS, Suporter Boleh Nonton di Stadion 

Community Writer Alfi Ramadana

Menulis adalah cara untuk mengekspresikan pemikiran

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.