Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App

Surabaya, IDN Times - Atlet badminton asal Mojokerto yang berkompetisi di ajang Paralimpiade Tokyo, Khalimatus Sadiyah (Alim) menyumbangkan medali emas untuk Indonesia. Medali itu disabet bersama Leani Ratri Oktila setelah mengalahkan ganda putri Tiongkok, Cheng Hefang dan Ma Huihui di Yoyogi National Stadium, Sabtu (4/9/2021).

Dalam pertandingan tersebut, Alim dan Leani masuk dalam klasifikasi SL3-SU5. Klasifikasi SL3 merupakan kelas atlet dengan gangguan berjalan atau tidak seimbang. Sedangkan klasifikasi SU5 untuk atlet dengan keterbatasan bagian tubuh atas seperti salah satu tidak bisa digunakan secara normal.

1. Harumkan nama Jatim di kancah internasional

Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa mengatakan, capaian Alim--panggilan karib Khalimatus- merupakan kebanggaan besar bagi Jatim. Ditambah lagi, medali emas yang dipersembahkan bersama Leani merupakan yang pertama bagi Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020.

"Alhamdulillah, kita  bersyukur dan bangga bahwa ada puteri daerah yang mengharumkan nama Jatim dan Indonesia  di kancah internasional," ujarnya tertulis, Minggu (5/9/2021).

2. Teladani kegigihan Alim raih prestasi

Editorial Team

Tonton lebih seru di