Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Tim SAR Temukan 3 Jenazah, Total Korban KMP Tunu yang Sudah Ditemukan 45 Orang

Basarnas Denpasar
Rescuer melakukan operasi SAR penumpang KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali (Dok.IDN Times/istimewa)
Intinya sih...
  • Tim SAR menemukan 3 jenazah korban KMP Tunu yang tenggelam
  • Total korban yang ditemukan mencapai 45 orang, dengan rincian 30 orang selamat dan 15 orang meninggal
  • Proses evakuasi berjalan cukup lama akibat cuaca perairan Selat Bali yang tidak bersahabat

Banyuwangi, IDN Times - Memasuki hari kesembilan operasi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, tim SAR gabungan kembali menemukan dan mengevakuasi sebanyak tiga jenazah. Dengan penemuan ini, total korban yang ditemukan mencapai 45 orang, dengan rincian 30 orang ditemukan selamat dan 15 orang dalam kondisi meninggal.

Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan BASARNAS, R. Eko Suyatno selaku SMC, dalam konferensi pers Kamis (10/7/2025) pagi menyampaikan, korban ke-43 ditemukan pada Rabu (9/7/2025) pukul 16.23 WIB, di sekitar perairan pantai Perpat, Sembulungan, Banyuwangi.

Eko menjelaskan, proses evakuasi berjalan cukup lama, sebab tim SAR gabungan menghadapi kondisi cuaca perairan Selat Bali yang tidak bersahabat. Sekitar pukul 22.30 WIB, akhirnya jenazah berhasil dievakuasi ke Pantai Satelit Muncar.

Kemudian sekitar pukul 04.00 WIB, tim SAR gabungan menerima informasi adanya satu jenazah di sekitar pantai Plengkung. "SRU darat dari pihak Kepolisian setempat yang dibantu warga sekitar kemudian menuju ke lokasi untuk mengevakuasinya," ujar Eko.

Selain itu, tim SAR gabungan juga mendapatkan informasi bahwa ada nelayan yang melihat satu jenazah di perairan pantai Perancak sekitar pukul 03.00 WITA. Dalam proses evakuasinya, tim SAR gabungan kembali menghadapi kondisi cuaca yang tidak bersahabat.

"Jenazah ketiga baru berhasil dievakuasi ke darat melalui pantai Pebuahan sekitar pukul 08.55 WITA," kata Eko.

Semua jenazah yang ditemukan ini, selanjutnya dibawa ke RSUD Blambangan Banyuwangi guna dilakukan identifikasi oleh tim DVI Sidokkes Polres Banyuwangi - Biddokkes Polda Jatim.

Upaya pencarian di permukaan air pada hari kesembilan dilaksanakan sesuai dengan rencana operasi. SRU laut kembali memfokuskan upaya pencarian di sektor selatan. "Ada 11 sektor yang disisir oleh SRU laut dengan mengerahkan sejumlah kapal-kapal besar," ucapnya.

Kondisi cuaca di perairan Selat Bali pada hari kedelapan pencarian ini dominan berawan tebal, angin bertiup kencang dengan kecepatan 6 – 25 knots, ketinggian gelombang maksimal berkisar antara 2,5 – 4 meter, serta kecepatan arus permukaan 3 m/s.

Upaya pencarian juga dilakukan melalui jalur darat di sepanjang pesisir pantai di Selat Bali, baik di sisi Banyuwangi maupun Bali. Upaya penyisiran darat ini melibatkan personel gabungan dari unsur TNI, POLRI, relawan, dan masyarakat sekitar.

Adapun unsur SAR yang terlibat dalam operasi SAR hari kesembilan pencarian ini, diantaranya dari Kantor Pusat BASARNAS, Kantor SAR Surabaya, Kantor SAR Denpasar, Koarmada II, PUSHIDROSAL, LANAL Banyuwangi, LANAL Gilimanuk, DITPOLAIRUD POLDA JATIM, POLRES Banyuwangi, SATPOLAIRUD POLRES Banyuwangi, SATPOLAIRUD POLDA Bali, SATBRIMOB, KPLP, BSG, KSOP Banyuwangi, ASDP Ketapang, BMKG, Syahbandar Gilimanuk, KPLP Gilimanuk, KODIM 0825 Banyuwangi, KORAMIL Banyuwangi Kota, KP3 Banyuwangi, BPTD Gilimanuk, BPBD Prov Jatim, BPBD Banyuwangi, BPBD Jembrana, DAMKAR, TAGANA, BKK Banyuwangi, SAR MTA, SAR OPA UNEJ, Besromben Indonesia, nelayan sekitar, dan sejumlah organisasi potensi SAR lainnya.

Share
Topics
Editorial Team
Faiz Nashrillah
EditorFaiz Nashrillah
Follow Us