Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Jalan Raya Gubeng Mulai Tersambung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Jalan Raya Gubeng yang ambles mulai tampak menyambung dengan urukan sirtu. Berbagai alat berat dan puluhan pekerja terus mengebut penyelesaian jalan ini. Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur (Kapolda Jatim), Irjen Pol Luki Hermawan juga memantau pengerjaannya, Minggu (23/12).

1. Polda Jatim kumpulkan barang bukti

IDN Times/Fitria Madia

Luki mengatakan kalau pihaknya terus berupaya melakukan penyidikan. Menurutnya Polda Jatim masih proses dalam mengumpulkan beberapa barang bukti.

“Ini nanti kami ambil beberapa barang buktinya, nanti setelah kami tandai akan kami ambil," ujarnya, Minggu (23/12).

2. Waspadai dinding sebelah barat, terus lakukan pengecekan

IDN Times/Fitria Madia

Luki menjelaskan polisi masih terus melihat dan waspada jika dinding sebelah barat ambles. Dinding sebelah barat itu memang dikatakan oleh para peniliti geologi posisinya agak miring, sehingga polisi merasa perlu mengawasinya.

“Karena kemarin ada masukan dari beberapa ahli mengatakan posisi dinding sebelah kiri agak miring posisinya. Kami sudah berkoordinasi dengan Bu Wali (Tri Rismaharini) untuk mengecek kondisi rumah warga setempat untuk lebih waspada,” kata Luki.

3. Polda periksa kontraktor dan perusahaan

IDN Times/Fitria Madia

Perihal penanganan kasusnya, polisi telah memeriksa beberapa saksi dari perusahaan yang membangun dan kontraktor. Polda Jatim juga telah memanggil empat perusahaan yang dijadikan sebagai saksi. 

“Yang jelas nanti kami masih pelan-pelan melakukan pemeriksaan, dari kontraktor dan perusahaan. Nanti barang bukti yang terpendam dalam tanah kami ambil, kalau diambil sekarang kami takut akan berdampak dengan prosese recovery ini,” beber Luki.

4. Pemkot fokus selesaikan sambungan jalan secepatnya

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Sementara itu, Humas Pemkot Surabaya, M. Fikser mengatakan Jalan Raya Gubeng yang ambles sedalam 8 meter tersebut kini sudah menyambung.

"Pengurukan bawah sudah nyambung, pasir itu. Sekarang memang fokus penimbunan didampingi tim ahli agar tidak terjadi longsor lagi," ujarnya saat dihubungi IDN Times, Minggu (23/12).

Fikser juga menyampaikan, untuk tahap selanjutnya terus dilakukan pemadatan tanah di jalan yang ambles tersebut.

"Kami akan lakukan terus penimbunan, pemadatan tanah, kemudian pengerasan (pengaspalan). Itu nanti semua atas arahan tim ahli di lapangan," katanya.

5. Kerahkan 1.800 dump truk untuk selesaikan dalam waktu 5 hari

IDN Times/Fitria Madia

Sebelumnya, Risma mengatakan, dibutuhkan sekitar 1800 truk untuk mengangkut puing-puing reruntuhan sekaligus membawa pasir bakal rekonstruksi.

"Tadinya saya pikir cuma butuh 600 truk. Kalau begitu bisa 5 hari, karena 1 hari sanggup 200 truk. Tapi tadi kami hitung ternyata butuh 1800 truk. Tapi saya usahakan bisa selesai kurang dari 1 minggu," paparnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Edwin Fajerial
EditorEdwin Fajerial
Follow Us