58 Siswa dan 5 Guru Positif COVID-19, MAN Surabaya Berlakukan PJJ

1. Bermula dari wali murid yang lapor anaknya positif COVID-19

Kepala MAN Surabaya, Fathorrakhman membeberkan, terjangkitnya puluhan siswa dan lima guru ini diketahui dari wali murid yang lapor kalau anaknya positif COVID-19. Tak tinggal diam, sekolah melakukan tes swab PCR satu kelas, yakni 12 MIPA 6 pada Jumat (28/1/2022). Hasilnya, 15 siswa dan dua guru terkonfirmasi positif COVID-19.
Lebih lanjut, sekolah melakukan tes swab PCR untuk 363 siswa kelas 12, 25 guru dan karyawan pada Senin (31/1/2022). Ditemukan 46 orang positif COVID-19. "Saya koordinasi dengan pihak Satgas COVID-19 dan puskesmas," ujarnya, Rabu (2/2/2022). Sebanyak 11 siswa positif, menjalani isolasi di asrama haji. Sisanya isolasi mandiri.
2. Kondisi siswa dan guru yang positif terus membaik

Saat ini, lanjut Fatur, kondisi siswa telah membaik. Bahkan, empat siswa yang isolasi di asrama haji telah pulang. Tapi mereka tetap wajib menjalani perawatan lebih lanjut di rumah. Siswa dan guru yang memilih menjalankan isolasi mandiri di rumah dikabarkan kondisinya juga terus membaik.
"Dikiranya hanya demam biasa. Tapi setelah tes swab PCR kok positif, akhirnya kita segera isolasi," kata dia.