Korsleting Listrik, Empat Rumah Warga Bojonegoro Ludes Terbakar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bojonegoro, IDN Times - Kebakaran hebat terjadi di Kabupaten Bojonegoro, Rabu (11/11/2020). Kali ini empat rumah milik warga Desa Pagerwesi, Kecamatan Trucuk ludes terbakar.
Diduga, kebakaran yang mengakibatkan 6 warga kehilangan tempat tinggalnya itu karena korsleting listrik.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, kebakaran tersebut mengakibatkan pemilik rumah menelan kerugian hingga ratusan juta.
1. Api baru bisa dipadamkan dua jam kemudian
Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bojonegoro, Sukirno mengatakan, kebakaran 4 rumah itu terjadi sekitar pukul 08.09 WIB. Api kemudian baru bisa dipadamkan dua jam kemudian, setelah petugas berjibaku menjinakkan si jago merah.
"Iya mas ada empat rumah, untuk dugaan sementara api berasal dari konsleting listrik untuk korban jiwa tidak ada," kata Sukirno saat dihubungi IDN Times, Rabu malam.
2. Petugas kerahkan 4 unit mobil pemadam kebakaran
Petugas Damkar Bojonegoro mengerahkan 3 unit armada Firedome, Brandweer, dan Water Suppy yang dibantu 14 personel. Selain itu, BPBD mengerahkan 1 Water Supply dan 3 personel.
"Untuk kendala tidak ada, pada saat kami menerima laporan petugas langsung bergegas ke lokasi dan memadamkan api. Pada saat pemadam kami juga dibantu masyarakat setempat," ungkapnya.
Baca Juga: Kebakaran Rumah 4 Lantai di Kapas Krampung, Api Berasal dari AC
3. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta
Adapun pemilik rumah yang terbakar yakni Sumardi (55), Subandi ( 27), dan Minto (58).
"Untuk kerugian yang diderita Subandi ini mencapai Rp207 juta, karena dua rumah yang terbakar. Selain itu ada juga uang tunai, 40 karung gabah kering, 3 kuintal pupuk pertanian, 2 sepeda ontel, 1 laptop, komputer, mesin printer, 15 gram emas dan lainnya. Untuk Sumardi kerugian ditaksir Rp100 juta dan dan Minto 5 juta," jelasnya.
4. Dua ekor sapi milik salah satu korban berhasil diselamatkan
Meski sejumlah barang berharga tidak bisa diselamatkan, namun dua ekor sapi milik salah satu korban berhasil diselamatkan para warga. Sementara kejadian tersebut juga membuat warga sekitar rumah korban panik dan mengevakuasi barang-barang mereka ke tempat yang lebih aman.
"Ya kami berharap agar masyarakat lebih berhati-hati dan kami terus berupaya memberikan penyuluhan kebakaran kepada masyarakat Bojonegoro. Tujuannya, jika terjadi kebakaran mereka bisa mengatasi sambil menunggu petugas datang," imbaunya.
Baca Juga: Kebakaran Rumah di Girilaya, Seorang Nenek Tewas Terjebak di Kamar