Eri Cahyadi Pastikan Beri Pendamping Psikologis Bagi Ara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Pemerintah Kota Surabaya memastikan akan memberi pendampingan psikologis bagi Nessa Alana Caraesa (7) alias Ara, korban penculikan tantenya sendiri. Ara dipastikan akan sehat seperti sedia kala sehingga tak takut lagi bermain.
1. Pastikan beri pendamping bagi Ara
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan bahwa Pemkot melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP5A) Kota Surabaya akan memberikan pendampingan psikologis bagi Ara. Pendampingan ini merupakan tindak lanjut yang selalu dilakukan bila ada anak berhadapan dengan hukum.
"Terkait pendampingan, hari ini kita beri pendamping supaya yakin kalau Ara bisa bermain lagi," ujar Eri di Mapolrestabes Surabaya, Sabtu (27/3/2021).
Baca Juga: Masyarakat Jangan Panik, Ini Upaya Pemkot Antisipasi Penculikan Anak
2. Ara tampak baik-baik saja
Meski demikian, berdasarkan pengelihatan kasat mata, Ara tampak baik-baik saja. Ia dapat menjawab berbagai pertanyaan dengan lancar serta mengobrol dengan baik. Sesekali Ara juga tampak tak takut menatap orang-orang asing serta kerumunan wartawan.
"Insyaallah tadi saat diajak ngobrol dengan lancar tanpa takut. Akan kita dampingi terus. Saya sampaikan yang mengajak bukan orang lain, nauzubillah himindzalik, keluarga sendiri," ungkap Eri.
3. Eri minta orangtua lebih memperhatikan anaknya
Di sisi lain, Eri juga mengingatkan para orangtua di Surabaya untuk benar-benar memperhatikan buah hatinya. Meski dibawa kabur oleh keluarga, kasus penculikan Ara tentu menjadi satu kejadian yang memilukan sekaligus traumatis.
"Bagaimanapun kekuatan pemerintahan kepolisian gak ada artinya ketika kekuatan keluarga tidak menjadi kekuatan utama. Karena kekuatan utama menjaga adalah keluarga masing-masing," tuturnya.
Baca Juga: Kronologi Penculikan Ara, Rambutnya Dipotong untuk Hilangkan Jejak!