Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Peserta CPNS Jatim Ada yang Pilih Tes dari Tokyo Hingga London

Ilustrasi tes kompetensi. (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

Surabaya, IDN Times - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jawa Timur (Jatim) mencatat sebanyak 29.907 Calon Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Peserta tes ada yang dari Jatim, luar Jatim dan luar negeri.

1. Ada yang pilih tes di Unesa hingga London

Ilustrasi Suasana Sekitar London Bridge, London, Inggris (IDN Times/Anata)

Sebanyak 24.529 CPNS asal Jatim memilih lokasi tes di Graha Unesa. Pelaksanaanya selama 22 hari, mulai dari 14 September - 5 Oktober 2021. Sementara untuk peserta tes PPPK non-guru di lokasi yang sama ada sebanyak 1.034 orang. Jadwal tesnya hanya sehari, yakni 6 Oktober 2021.

Kemudian untuk peserta luar Jatim, pelaksanaan ujian 3-7 Oktober 2021. Lokasinya di Kantor Regional BKN dan UPT BKN terdekat dengan domisili peserta. "Peserta luar Jatim 4.297 orang CPNS dan 53 orang PPPK non-guru," ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim, Indah Wahyuni, Kamis (2/9/2021).

Lebih lanjut, Yuyun--sapaan karibnya- menambahkan, ada sebanyak enam orang CPNS memilih lokasi tes di luar negeri. Rinciannya, tiga orang di Riyadh, satu orang di Tokyo, satu orang di London dan satu orang di Kinibalu.

2. Peserta tes CPNS hanya diberi 100 menit, PPPK 130 menit

Ilustrasi CPNS. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Terkait pelaksanaan tes, dalam sehari hanya akan digelar tiga sesi saja. Nah, tiap sesinya diberikan batas waktu maksimal 100 menit untuk CPNS. Sedangkan untuk peserta PPPK non-guru diberi waktu maksimal selama 130 menit. Panitia menyedianan 400 laptop.

"Sehingga memungkinkan maksimal menampung 1.200 orang per hari, kecuali hari Jumat hanya 800 orang per hari," kata Yuyun.

Dirinya berharap peserta datang lebih awal, maksimal 1,5 jam sebelum ujian dimulai.  Karena menerapkan protokol kesehatan ketat, peserta harus datang lebih awal. Sebab ada proses pengecekan suhu badan, dan pengecekan surat vaksin maupun surat swab.

3. Imbau tidak percaya calo

Ilustrasi seleksi CPNS. (ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha)

Tak lupa, Yuyun mengimbau kepada para peserta supaya tidak percaya pada oknum yang mengiming-imingi bisa menjamin lulus tes CPNS maupun PPPK. "Jangan percaya pada orang yang menjamin bisa meluluskan tes CASN. Apalagi sampai mereka minta sejumlah uang. Saya jamin itu adalah penipuan," tegasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ardiansyah Fajar
EditorArdiansyah Fajar
Follow Us