TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kapolda Tinjau Longsor di Nganjuk, Kerahkan 400 Personil Cari 6 Korban

Sudah 13 jenazah teridentifikasi

Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya di lokasi longsor Ngetos, Nganjuk. IDN Times/Istimewa

Nganjuk, IDN Times - Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, bersama Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dan pejabat utama meninjau lokasi banjir dan tanah longsor di Dusun Selopuro, Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk, Rabu (17/2/2021) sore. Di lokasi itu,  rombongan juga menyambangi posko tanggap darurat serta tempat pengungsian korban longsor.

1. Kerahkan 400 personel mencari 6 korban longsor

Rombongan Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya ke lokasi longsor di Nganjuk. IDN Times/Istimewa

Nico mengungkapkan, pihaknya telah mengerahkan 400 personil gabungan dari TNI, Polri, Tagana serta para relawan untuk mencari korban bencana yang masih tertimbun tanah longsor. Sebab, hingga saat ini masih ada 6 orang yang belum ditemukan dan diduga tertimbun tanah longsor.

"Untuk mencari korban yang belum ditemukan akibat bencana tanah longsor, kami menerjunkan 400 personil gabungan," kata Nico usai meninjau lokasi longsor.

Baca Juga: 3 Korban Longsor Nganjuk Ditemukan, 7 Masih dalam Pencarian

2. Datangkan psikolog pulihkan trauma anak anak

Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya tinjau dapur umum longsor Nganjuk. IDN Times/Istimewa

Pencarian korban longsor dengan ratusan personil gabungan itu juga melibatkan anjing pelacak untuk mendeteksi korban yang ada di titik-titik tertentu. Tak hanya itu, Nico menyebut, pihaknya juga mendatangkan psikolog untuk mendampingi anak-anak korban longsor agar tidak mengalami trauma yang berkelanjutan.

"Selain itu juga menerjunkan tim psikolog untuk memulihkan trauma healing bagi anak-anak," kata Jenderal bintang dua tersebut.

Baca Juga: Pascalongsor, 101 Warga Desa Ngetos Nganjuk Mengungsi di Halaman SD

Berita Terkini Lainnya