Madiun Bakal Kembangkan Porang Sebagai Industri
Kementan berikan dukungan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Rencana Pemkab Madiun meningkatkan budidaya hingga industri porang mendapat respon positif dari Kementerian Pertanian (Kementan). Staf Ahli Menteri Bidang Investasi Pertanian Kementerian Pertanian, Sumardjo Gatot Irianto mengatakan bahwa Kabupaten Madiun dijadikan pilot project industri porang.
Salah satu alasannya, daerah setempat menjadi pelopor budidaya tanaman dengan nama latin Amorphophallus muelleri Blume ini.
"Untuk tidak hanya menjual produk (porang) yang mentah" kata Gatot usai melakukan pertemuan dengan Bupati Madiun Ahmad Dawami Ragil Saputro di Pendapa Ronggo Djumeno, Selasa (21/1).
1.Budidaya porang mulai dijalankan sejak 1986
Budidaya porang di Kabupaten Madiun mulai dijalankan tahun 1986 oleh sejumlah petani di Desa Klangon, Kecamatan Saradan. Seiring berjalannya waktu, komoditas yang ditanam di hutan milik Perum Perhutani mampu meningkatkan perekonomoan petani.
Umbi porang yang dipanen dikirim ke pengepul untuk diolah di pabrik. Kemudian, tepung porang dikirim ke luar negeri untuk bahan dasar dari sejumlah komoditas seperti kosmetik dan makanan.
Baca Juga: Dulu Diacuhkan, Tanaman Porang Kini Jadi Primadona Warga Madiun