TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Istri Pria yang Tewas Bersimbah Darah di Madiun Akhirnya Ditangkap 

Polisi usut dugaan pembunuhan

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Madiun, IDN Times - Tim khusus bentukan Sat Reskrim Polres Madiun berhasil menangkap Mira Happy, istri Darwin Susanto. Darwin merupakan tukang ojek online yang jenazahnya ditemukan di ruko wilayah Kelurahan Pandean, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun pada Minggu (11/8) petang. 

Penyebab kematian pria itu diduga akibat dibunuh. Mira dinilai sebagai saksi kunci yang mengetahui kejadian sebelum jenazah Darwin ditemukan dalam kondisi bersimbah darah. Namun, saat saksi mengetahui kondisi itu Mira tidak berada di lokasi padahal beberapa waktu sebelumnya masih berada di dalam ruko yang disewa Darwin sejak dua bulan lalu. 

1. Pakaian korban diamankan dari tangan istrinya

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Kasat Reskrim Polres Madiun AKP Logos Bintoro mengatakan bahwa anak buahnya menangkap Mira di kawasan Rungkut, Surabaya pada Senin (12/8) malam. Dari tangan yang bersangkutan polisi mengamankan sejumlah alat bukti, salah satunya pakaian korban. 

"Istri korban sudah kami amankan, semalam. Pemeriksaan (kepada yang bersangkutan) mulai kami lakukan," kata dia. 

2. Dokter spesialis kejiwaan dilibatkan dalam penyelidikan

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Dalam pemeriksaan, istri korban digelandang ke sejumlah lokasi. Salah satunya, di rumahnya wilayah Desa Kaligunting, Kecamatan Mejayan. "Untuk pemeriksaan selanjutnya kami akan bekerjasama dengan dokter RSJ Rejoso (Nganjuk) dan dokter Jiwa RSUD Ngawi," ujar Logos. 

Mira Happy diketahui sedang mengalami gangguan jiwa yang masih menjalani rawat jalan. Beberapa waktu terakhir perempuan ini sering marah-marah tak jelas jluntrungnya. Bahkan, perempuan yang aslinya berasal dari Desa Wonorejo, Kecamatan Mejayan ini sering bepergian seorang diri dengan menumpang bus. 

Baca Juga: Seorang Pria Ditemukan Tewas Bersimbah di Sebuah Ruko Caruban Madiun 

3. Labfor Cabang Surabaya memastikan korban dibunuh

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Sementara itu, Tim Labfor Polri Cabang Surabaya memastikan penyebab kematian Darwin Susanto (35) yang mayatnya ditemukan di sebuah rumah toko (ruko) wilayah Caruban, Kabupaten Madiun pada Minggu petang 11 Agustus 2019 akibat dibunuh. "Sudah pasti dibunuh," kata Ketua Tim Labfor Cabang Surabaya yang datang ke Madiun AKBP Arif Andi, Selasa (13/8).

Kepastian itu menurut dia, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) lanjutan. Pada dinding kamar, tempat ditemukannya jenazah, terdapat beberapa bercak darah. Adapun tubuh Darwin yang sudah tidak bernyawa pertama kali diketahui saksi terlentang di kasur tanpa dipan. Kondisinya bersimbah darah. 

Baca Juga: Pria yang Tewas di Kabupaten Madiun Dipastikan Dibunuh  

Berita Terkini Lainnya