Pasca Gempa, Aktivitas di Kota Sumenep Normal
Warga mengurangi aktivitas di dalam rumah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sumenep, IDN Times - Aktivitas warga di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur tetap berjalan seperti biasa usai pada Kamis (11/10) dini hari, seluruh wilayah Sumenep diguncang gempa. Warga mengaku merasakan getaran yang luar biasa saat gempa terjadi.
Seperti diketahui, BMKG menyebut bahwa gempa yang mengguncang Sumenep, berasal dari di Laut Situbondo. Gempa tersebut diketahui berkekuaran 6,3 magnitudo pada kedalaman 12 kilometer.
Baca Juga: Daftar Nama Korban Meninggal dan Luka-luka Setelah Gempa Situbondo
1. Seperti dilalui sebuah truk
Fai Kurrahman, warga Desa Mandala, Kecamatan Ganding menuturkan bahwa guncangan gempa sangat mengerikan. Perabotan rumahnya bergesekan, atap rumahnya bergetar menimbulkan bunyi decitan yang menakutkan.
"Seperti ada truk Fuso besar yang lewat, dinding bergetar," kata dia menggambarkan dahsyatnya gempa. Meski khawatir akan ada gempa susulan, Fai memastikan tidak ada bangunan yang rusak di desanya.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 6,4 Telan Tiga Korban Jiwa, Ini Langkah BPBD Sumenep