TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sinyal Pilgub Lewat Potongan Tumpeng, Ini Tanggapan Eri Cahyadi

Gak ada Pil-pilan

Eri Cahyadi saat diberi potongan tumpeng pertama oleh Ketua DPD PDI Perjuangan. (Dok. Istimewa)

Surabaya, IDN Times - Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menegaskan belum punya keinginan untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 mendatang. Pernyataan itu diutarakan merespons adanya sinyal dukungan dari PDI Perjuangan dan mantan ketua umum PBNU dalam acara iulang tahun PDIP dan Ketum, Megawati Soekarnoputri, Kamis (26/1/2023). Dalam acara itu, Eri mendapatkan potongan tumpeng pertama.

1. Eri belum pikirkan soal Pilgub dan Pilwali

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. (Dok. Humas Pemkot Surabaya)

Eri mengaku tak memikirkan soal Pilgub, bahkan Pilwali sekalipun. Sebab, Eri telah berjanji kepada kedua orang tuanya untuk menuntaskan tugas sebagai Wali Kota Surabaya. 

"Saya tidak memikirkan yang namanya Pilgub, Pilwali, Pil-pilan. Karena saya sudah janji sama orang tua saya, orang tua saya hari ini kemarin abah saya meninggal. Berarti tugas saya satu aja, bagaimana kelakuan dan kebijakan saya itu bisa menerangkan makam abah saya," kata Eri. 

 

2. Pilih fokus jalankan perintah Megawati

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri ketika memberikan sambutan "Sarasehan Nasional Indonesia Muda Membaca Bung Karno" pada Selasa, 29 Juni 2021 (Tangkapan layar Megawati Institute)

Sebagai kader PDIP, Eri memilih untuk fokus menjalankan perintah Ketua Umum PDIP, Megawati soal pengentasan stunting, mengurangi kemiskinan, hingga mengurangi angka pengangguran di Surabaya. 

"Gak usah mikir Pilwali atau Pilgub. Saya nyuwun tulung doakan saya bisa menyelesaikan dan memberikan yang terbaik bagi kota Surabaya untuk menerangi makam abah," ungkap dia. 

Berita Terkini Lainnya