TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bocah Buta usai Ditusuk Kakak Kelasnya Didampingi Psikolog

Minta kasus anaknya tidak ditutup-tutupi

Tes buta warna (bbc.com)

Gresik, IDN Times - SAH (8), siswi SD di Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik yang mengalami kebutaan usai ditusuk menggunakan tusukan bakso oleh kakak kelasnya kini dapat pendampingan psikolog dan PPA. Kiki Rahmadani orang tua SAH mengaku belum mengetahui sampai beberapa lama SAH mendapatkan pendampingan dari psikolog itu.

Baca Juga: Ayah Bocah Buta Usai Dicolok Tusuk Bakso Minta Kasus Diusut

1. Minta kasus anaknya tidak ditutup-tutupi

ilustrasi mata anak-anak (unsplash.com/bady abbas)

Saat dihubungi, Kiki mengaku pihak keluarga termasuk sang suami masih menggelar pertemuan dengan PPA dan psikolog. Kiki sendiri berharap kasus yang kini terjadi pada anaknya bisa diusut secara terang-terangan dan tidak ditutup-tutupi.

"Belum tahu sampai kapan didampingi psikolog karena baru hari ini di datangi oleh psikolog dan PPA dan pertemuannya juga masih berlangsung," kata Kiki saat dihubungi, Senin (18/9/2023).

2. SAH kini tidak bisa melihat secara normal

ilustrasi pemeriksaan mata anak (yorkdaleoptometry.ca)

Kiki menjelaskan, usai kejadian yang menimpa anaknya itu, kini putrinya tidak bisa melihat dengan normal. SAH juga telah dibawa oleh orangtuanya di rumah sakit mata di Ketintang dan dr Soetomo Surabaya. Hasilnya syaraf mata SAH bermasalah.

"Kondisi anak saya ya tidak bisa melihat mas dan saya sendiri berharap agar bisa didampingi sampai pengobatannya nanti. Kalau sembuh 100 persen sepertinya gak bisa karena kata dokter syaraf matanya rusak," jelasnya.

Baca Juga: Kasus Bocah Dicolok Tusuk Bakso, Kepsek Bungkam, Ortu Kecewa

Verified Writer

Imron Saputra

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya