TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jelang Coblosan, 5.184 Pengawas TPS Surabaya Dites Swab PCR

Supaya tidak terjadi penularan

ilustrasi swab test (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Surabaya, IDN Times - Kesehatan adalah salah satu faktor utama dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di tengah pandemik. Salah satu upaya mencegah penularan adalah deteksi dini kepada pihak yang terlibat secara langsung dalam pemungutan suara. Kali ini, Pemerintah Kota Surabaya melakukan tes swab PCR bagi 5.184 orang Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS).

 

1. Sebanyak 5.184 orang Pengawas TPS akan dites swab PCR

Ilustrasi Pilkada (IDN Times/Kevin Handoko)

Sekretaris Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Surabaya, Indra Fajar Swasana saat ini pihaknya memiliki 5.184 orang Pengawas TPS yang harus mengikuti tes swab PCR. Keseluruhan tes swab ini difasilitasi Pemerintah Kota Surabaya.

"Kami difasilitasi oleh Pemkot untuk pelaksanaan swab. Memang selaras dengan program untuk pencegahan dan mengantisipasi COVID-19," ujar Indra, Rabu (2/12/2020).

2. Jika positif akan diganti

Ilustrasi swab test. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Indra mengatakan bahwa jika nantinya ada Pengawas TPS yang dinyatakan positif COVID-19, maka ia akan langsung menjalani proses treatment dan tidak diperkenankan untuk melaksanakan tugasnya. Sementara posisinya akan digantikan dengan cadangan yang telah disiapkan.

"Sehingga kalau memang disinyalir ada yang positif setelah hasil swab, maka secara otomatis ada backup. Sehingga pengawasan tetap berjalan di TPS," tuturnya.

Baca Juga: ASN Positif COVID-19, Ratusan Pegawai Pemkab Jember Jalani Tes Swab

3. Tes dimulai sejak Selasa

Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara. IDN Times/Dok. Istimewa

Sementara Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara menambahkan, tes swab ini telah dilakukan sejak Selasa (1/12/2020). Pelaksanaan tes dilakukan secara massal di Gelanggang Remaja, Jalan Bogen I, Kelurahan Ploso, Tambaksari Surabaya.

"Untuk hasil tesnya belum diketahui, menunggu analisis dari tim dokter Labkesda. Nanti kalau sudah keluar hasilnya, pihak dokter dari Dinas Kesehatan akan memberitahu kepada pihak terkait," imbuhnya.

Baca Juga: Swab Jelang Sekolah Tatap Muka, 36 Siswa di Surabaya Positif COVID-19

Berita Terkini Lainnya