Polisi yang Jadi Korban Penyerangan di Lamongan Diganjar Penghargaan
Dalam kondisi terluka, ia masih mengejar pelaku
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan (30/11) memberikan penghargaan kepada anggota Satlantas Polres Lamongan, Bripka Andreas Dwi Anggoro di Mapolda Surabaya, Jawa Timur. Andreas merupakan korban penyerangan pos polisi di Wisata Bahari Lamongan pada Selasa (13/11) lalu. Pelaku menembakkan kelereng ke mata Bripka Andreas hingga bagian mata kanannya terluka. Meski sedang terluka, ia mengejar pelaku hingga tertangkap.
Baca Juga: Polisi di Lamongan Diserang oleh Dua Orang, Begini Kronologinya
1. Sebagai bentuk penghargaan atas keberanian Bripka Andreas
Luki mengatakan bahwa penghargaan ini merupakan wujud apresiasi Kapolda untuk Bripka Andreas atas keberaniannya melawan pelaku teroris. "Pemberian penghargaan kepada Bripka Andreas sebagai anggota Polsek Paciran yang tidak hanya melawan pelaku penyerangan pos polisi, tetapi juga berhasil menangkap kedua pelaku," kata Luki. Pemberian penghargaan secara simbolis dilakukan oleh Kapolda Jatim didampingi Wakapolda Jatim Brigjen Toni Harmanto.
Baca Juga: Kambuhan, Penyerang Polisi Lamongan Pernah Menghuni LP Madiun