TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kedatangan Vaksin Sinovac di Tulungagung Tertunda Lagi

Belum ada kepastian kapan vaksin dikirim

Vaksin COVID-19 Sinovac. Dok. IDN Times/bt

Tulungagung, IDN Times- Kedatangan vaksin Sinovac di Kabupaten Tulungagung tertunda untuk kedua kalinya. Vaksin tersebut rencananya akan dikirim oleh Pemprov Jatim pada Jumat (22/1/2021) kemarin. Namun hingga saat ini tidak ada informasi lebih lanjut terkait kedatangan vaksin ini.

Tim Satgas Penanganan COVID-19 sendiri tidak mengetahui pasti alasan vaksin tersebut tidak datang sesuai jadwal. Mereka hanya bisa menunggu penjadwalan selanjutnya yang akan diatur oleh pihak Pemprov Jatim.

1. Pengiriman vaksin ke Pemprov belum lengkap

Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung, dr Kasil Rokhmad, IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, dr Kasil Rokhmad menuturkan pengiriman vaksin dari produsen ke Pemprov Jatim belum lengkap. Hal ini membuat proses distribusi ke daerah tidak sesuai dengan jadwal.

Pengiriman tersebut diperkirakan lengkap setelah tanggal 25 Januari mendatang. Setelah itu baru akan didistribusikan ke tiap daerah. "Kita akan menerima tanggal berapa itu belum ada kepastiannya, kemarin memang dijadwalkan tanggal 22 Januari, tapi ternyata mundur lagi," ujarnya, Sabtu (23/1/2021).

2. Produksi vaksin diduga menjadi faktor keterlambatan pengiriman

Ilustrasi Vaksin (IDN Times/Arief Rahmat)

Kasil menduga faktor produksi menjadi kendala tersendiri sehingga menyebabkan mundurnya jadwal kedatangan vaksin Sicovac ini. Bahan baku vaksin diketahui berasal dari Tiongkok dan diproses oleh Indofarma. Tingginya permintaan vaksin tidak diikuti dengan jumlah produksinya. Mundurnya kedatangan vaksin ini tidak berpengaruh terhadap kesiapan petugas vaksinasi.

Mereka cukup menyesuaikan jadwal vaksin dengan kedatangannya. "Kalau pengaruhnya tidak ada saya rasa, kita tinggal menyesuaikan saja dengan kedatangan vaksin sinovac," tuturnya.

Baca Juga: Ribuan Vaksin Sinovac Tiba di Tulungagung Besok

Berita Terkini Lainnya