TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ambulans Pengangkut Vaksin AstraZeneca di Blitar Terguling

Rem alami blong saat jalan menurun

Mobil ambulans pengangkut vaksin AstraZeneca terguling di Blitar. IDN Times/ istimewa

Blitar, IDN Times - Sebuah ambulans pengangkut Vaksin AstraZeneca di Blitar mengalami kecelakaan. Mobil tersebut terguling di jalan Desa Tumpakoyot, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar. Sopir dan penumpang mobil yang terdiri dari petugas kesehatan tersebut rencananya akan memberikan vaksinasi di desa tersebut. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Proses vaksinasi juga dilaporkan tetap berjalan sesuai dengan jadwal.

1. Akan berikan vaksinasi di desa tersebut

Mobil ambulans pengangkut vaksin AstraZeneca terguling di Blitar. IDN Times/ istimewa

Kasubag Humas Polres Blitar, AKP Imam Subechi menjelaskan, kecelakaan terjadi ketika ambulans pengangkut vaksin tersebut berangkat dari Puskesmas Bakung menuju Desa Tumpakoyot sekira pukul 08.15 WIB.

Mereka berencana melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat setempat. Dari hasil olah tempat kejadian perkara dan pemeriksaan para korban, kecelakaan terjadi karena mobil tak mampu melintasi jalan menurun. Keterangan petugas pembawa vaksin, rem ambulance tidak berfungsi dengan baik.

"Sampai di tanjakan perbatasan desa tumpakoyot terjadi kecelakaan tunggal di karenakan rem kurang pakem, sehingga mobil terguling," ujarnya, Kamis (10/6/2021). Selain sopir, terdapat dua tenaga kesehatan yang berada di mobil tersebut. Keduanya memegang vaksin saat dikirim. 

Baca Juga: Gempa Blitar Berdampak pada 16 Kecamatan di Kabupaten Malang 

2. Sopir dan tenaga kesehatan alami luka ringan

Mobil ambulans pengangkut vaksin AstraZeneca terguling di Blitar. IDN Times/ istimewa

Kecamatan Bakung memang memiliki kontur yang berbukit. Hal yang sama juga terjadi pada jalur dari Puskesmas Bakung menuju Kantor Desa Tumpakoyot. Sebelum masuk desa, terdapat dua tanjakan dan turunan.

"Untuk sopir dan penumpang semuanya mengalami luka ringan, mereka juga diminta kembali ke Puskesmas Bakung untuk digantikan tenaga kesehatan lain," imbuhnya.

Baca Juga: Malu Hamil di Luar Nikah, Perempuan di Blitar Tega Buang Bayinya

Berita Terkini Lainnya