TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tak Kunjung Disidangkan, Komnas PA Sebut Penanganan Kasus SPI Lama

Saling lempar antara Polda dengan Kejati

Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak Arist Merdeka Sirait di BRSAMPK Handayani. (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Surabaya, IDN Times - Ketua Komnas Perempuan Anak (PA) yang juga kuasa hukum korban kekerasan seksual di Sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI), Arist Merdeka Sirait belum mendapatkan kejelasan mengenai proses hukum yang ditanganinya. Terakhir kali yang ia ketahui, berkas perkara sudah diserahkan ke Kejati Jawa Timur (Jatim).

"Sejak September lalu sudah diserahkan polda ke kejaksaan," ujarnya saat ditelepon, Rabu (27/10/2021).

1. Aparat dinilai terlalu lama dalam menangani kasus

Suasana sekolah Selamat Pagi Indonesia. Tak banyak aktivitas di sekolah tersebut. IDN Times/Alfi Ramadana

Arist menilai aparat penegak hukum di Jatim terlalu lama dalam mengurusi kasus ini. Menurutnya, kasus kekerasan seksual yang melibatkan anak-anak harus segera dituntaskan. Idealnya hanya perlu tiga bulan saja. Namun yang terjadi sekarang ini sudah hampir enam bulan.

"Ini terlalu lama, sejak pelaporan kasus sudah berjalan lima bulan lebih hampir enam bulan, harusnya bisa lebih cepat lagi," tegas dia.

Baca Juga: Pendiri SPI Resmi Tersangka, Kuasa Hukum Siapkan Bukti-bukti

2. Padahal sudah jadi atensi Kapolri

IDN Times/Irma Yudistirani

Arist pun mengingatkan kepada kepolisian maupun kejaksaan bahwa kasus ini sudah menjadi atensi Kapolri. Sebab, beberapa waktu lalu, ia mengaku telah menginformasikan ke Bareskrim Mabes Polri bahwa ada dugaan kekerasan seksual di Sekolah SPI, Kota Batu.

"Kalau misalnya berkas dinyatakan tidak lengkap, kemudian dikembalikan kejaksaan ke polda, harusnya polda telepon kami untuk melengkapi. Ini tidak ada pemberitahuan masuk," kata dia. "Entah berkas ini sekarang di kejaksaan atau polda, saya belum tahu. Yang jelas kasus ini sudah jadi atensi Kapolri," dia menegaskan.

Baca Juga: Bukti Belum Lengkap, Berkas Perkara Pencabulan SPI Batu Dikembalikan

Berita Terkini Lainnya