TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Simpatisan Whisnu Sebut Warga Surabaya Tak Mengenal Eri Cahyadi-Armuji

Lebih mudah menjual Whisnu di Pilkada Surabaya

Kepala Bappeko Eri Cahyadi saat memperkenalkan situs MBR online, Rabu (15/1). IDN Times/Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - Kekecewaan mendalam diungkapkan simpatisan Whisnu Sakti Buana. Salah satunya Ketua PAC PDIP Mulyorejo Surabaya, Agus Basuki. Pasalnya, figur yang dijagokannya itu tidak mendapat rekomendasi dari DPP PDIP dalam kontestasi Pilkada Surabaya 2020.

1. Sebut Eri dan Armuji belum dikenal masyarakat

Simpatisan Whisnu sekaligus Ketua PAC PDIP Mulyorejo, Agus Basuki. IDN Times/Ardiansyah Fajar

Keputusan DPP PDIP memilih Eri Cahyadi dan Armuji untuk Pilkada Surabaya 2020 membuat kaget para relawan dan simpatisan Whisnu. Menurut Agus, kedua nama yang direkom itu bakal sulit dikampanyekan ke masyarakat Kota Pahlawan. "Kalau Pak Whisnu kan gampang dijualnya," ujarnya saat ditemui di Kantor DPD PDIP Jatim, Rabu (2/9/2020).

"(Karena) pengurus partai adalah sales, menawarkan sesuatu kalau mudah kan enak. Sedangkan Pak Armuji dan Eri belum dikenal di masyarakat," dia menambahkan.

Baca Juga: Dapat Rekom PDIP, Pemkot Surabaya Tunggu Surat Pengunduran Diri Eri

2. Klaim hampir seluruh PAC dukung Whisnu

Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana (Dok. PDI Perjuangan)

Meski tidak menyampaikan secara langsung kekecewaannya, Agus membeberkan kalau hampir seluruh PAC PDIP di Surabaya deklarasi mendukung Whisnu sebagai penerus Risma. Mereka pun siap memenangkannya pada pilkada tahun ini.

"Setiap malam kami membantu masalah kesehatan, kami pakai simbol Pak Whisnu," dia menegaskan.

Baca Juga: PDIP Pilih Eri-Armuji, Simpatisan Whisnu: Kami Banteng, Bukan Celeng!

Berita Terkini Lainnya