Ribuan Kader HMI Tak Bisa Masuk ke Ruang Kongres, Polisi Ajak Wisata
Agar kondisinya lebih adem, apalagi sempat ricuh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Kongres XXXI Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang digelar di Islamic Center Surabaya mendapat pengamanan khusus dari polisi. Terlebih ada ribuan kader HMI yang berada di sekitaran lokasi. Mereka ingin masuk menyaksikan jalannya kongres secara langsung.
Lantaran tidak tercatat sebagai peserta resmi Kongres XXXI HMI, ribuan kader ini tidak mendapatkan akses untuk masuk ke arena kongres. Nah, untuk mengatisipasi kericuhan, polisi mempunyai cara unik untuk mengademkan pada kader HMI nonpeserta kongres ini.
Kabid Humas Polda Jawa Timur (Jatim), Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan bahwa Polda, Pemprov dan jajaran TNI sepakat memfasilitasi ribuan kader HMI nonpeserta. Mereka diberi tempat tinggal sementara di Asrama Haji Surabaya, SPN Polri Mojokerto, Pusdik Brimob Watukosek Pasuruan dan mess TNI di Sidoarjo.
"Selain itu kegiatan ini juga untuk menjaga suasana tetap sejuk dan kondusif. Mereka juga diajak berwisata di beberapa tempat wisata di Jawa Timur," Kamis (25/3/2021).
1. Diajak berwisata ke Taman Safari dan Tugu Pahlawan
Salah satu yang mengajak berwisata rombongan kader HMI ini adalah Polres Pasuruan. Sebanyak empat bus disediakan untuk mengangkut para rombongan ke Taman Safari di Prigen Pasuruan. Tak hanya di wilayah hukumnya, para mahasiswa ini juga diajak ke Surabaya. Tujuannya ke Tugu Pahlawan.
Baca Juga: Sempat Ricuh, Kongres HMI Dikebut Selesai Hari Ini
Baca Juga: Kongres HMI di Surabaya Ricuh, Polisi Tangkap 6 Orang