TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pos Pengetatan Didirikan di 8 Desa Zona Merah, Suramadu Dilonggarkan

pemeriksaan SIKM di Bangkalan-Sampang

Forkopimda Jatim saat sidak di Jembatan Suramadu, Sabtu (8/5/2021). Dok istimewa

Bangkalan, IDN Times - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa memastikan kalau posko pengetatan telah didirikan di delapan desa/kelurahan di Kabupaten Bangkalan sejak Selasa (22/6/2021). Hal ini bertujuan untuk menekan kasus COVID-19 di zona merah tersebut.

"Kita support pembentukan posko  pengetatan PPKM Mikro di delapan desa/kelurahan di Kabupaten Bangkalan. Kami berharap semua elemen masyarakat khususnya para ulama dan tokoh lokal akan menyatu dalam penanganan ini ," ujarnya, Rabu (23/6/2021).

1. Delapan desa di lima kecamatan diperketat

Forkopimda Jatim saat sidak di Jembatan Suramadu, Sabtu (8/5/2021). Dok istimewa

Adapun delapan posko pengetatan itu di Kelurahan Kraton, Pejagan dan Bancaran, Kecamatan Bangkalan; Desa Arosbaya dan Tengket, Kecamatan Arosbaya; Desa Moarah, Kecamatan Klampis; Desa Kombangan, Kecamatan Geger; dan Kelurahan Tunjung, Kecamatan Burneh.

Guna mendukung pemberlakuan pengetatan PPKM Mikro tersebut, Pemprov Jatim mengirim sejumlah bantuan di delapan desa/kelurahan. Yakni berupa, paket sembako  serta  peralatan prokes  dan kebutuhan penangan kesehatan yang dibutuhkan.

Baca Juga: Pasca-Kericuhan Suramadu, Polisi: Cukup Bawa SIKM Setelah Ini

2. Suramadu mulai dilonggarkan

Forkopimda Jatim saat sidak di Jembatan Suramadu, Sabtu (8/5/2021). Dok istimewa

Khofifah menambahkan, apabila kedisiplinan dalam pengetatan PPKM Mikro di delapan desa itu terjaga, maka penyekatan di Suramadu dilonggarkan. Mantan Menteri Sosial itu menekankan, kalau semua yang dilaksanakan untuk menjaga kebaikan dan perlindungan kesehatan masyarakat.

“Keberhasilan dalam menurunkan lonjakan kasus COVID-19 di Bangkalan ini akan dapat terwujud jika diikuti oleh kepatuhan bersama warga masyarakat. Oleh sebab itu kami berharap sinergitas bisa terjalin bersama,” tegas dia.

Baca Juga: Pasca-Kericuhan Suramadu, Polisi: Cukup Bawa SIKM Setelah Ini

Berita Terkini Lainnya