Musim Hujan Tiba, Dinkes Jatim Minta Warga Waspada DBD Hingga Diare
Selalu jaga kebersihan lingkungan tempat tinggal kita, ya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Memasuki musim penghujan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Timur (Jatim) mengingatkan perihal kewaspadaan terhadap penyakit-penyakit lain selain COVID-19. Penyakit yang menjadi langganan kala musim hujan itu antara lain Demam Berdarah Dengue (DBD), leptospirosis, dan diare.
1. DBD capai 7.355 pasien
Dinkes Jatim mencatat, sepanjang Januari hingga 9 November 2020 sudah ada 7.355 pasien DBD. Dari jumlah itu, sebanyak 63 orang di antaranya meninggal dunia. Artinya, case fatality rate atau angka kematian akibat DBD di Jatim sekarang ini 0,8 persen.
Kepala Dinkes Jatim, Herlin Ferliana berharap agar tidak bertambah. Dia mengakui, menekan angka kematian tahun ini sulit.
"Sekarang ini kondisinya tidak seperti tahun yang lalu. Kondisinya sangat sulit untuk menekan jumlah kematian dan jumlah kasus demam berdarah," ujarnya.
"Yang perlu kita perhatikan adalah demam berdarah, karena apa? Nyamuk itu akan berkembang biak di saluran-saluran ataupun di kumpulan-kumpulan air yang tergenang," dia menambahkan.
Baca Juga: Tak Mau Kecolongan, Dinkes Jatim Wanti-wanti Soal Tempat Cuci Tangan
Baca Juga: Di Tengah Pandemik COVID-19, 4 Warga Tulungagung Meninggal karena DBD