TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Khofifah Sebut 32 Daerah Level 1 Jadi Kado Ultah Jatim ke 76

Ayo semua level 1!

Tenaga kesehatan memakai Alat Pelindung Diri (APD) mengambil tes swab dari pekerja pabrik tepung, di tengah penyebaran penyakit virus korona (COVID-19) di desa Moriya pinggiran kota Ahmedabad, India, Senin (14/9/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Amit Dave)

Surabaya, IDN Times - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa merasa senang dengan perkembangan terbaru COVID-19 di wilayah setempat. Perlahan tapi pasti, menunjukkan tren melandai. Hal ini, menurut Khofifah, menjadi kado untuk Hari Ulang Tahun (HUT) Jatim ke-76 yang jatuh pada Selasa (12/10/2021).

1. Sebanyak 32 daerah di Jatim level 1, sisanya level 2

Berdasarkan asesmen Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Khofifah menyebut bahwa jumlah daerah di Jatim yang masuk dalam level 1 sebanyak 32 kabupaten/kota sejak 9 Oktober 2021. Adapun yang masuk level 1, Tulungagung, Tuban, Trenggalek, Sumenep, Situbondo, Sidoarjo, Sampang, Ponorogo, Pasuruan, Pamekasan, Pacitan.

Kemudian Ngawi, Mojokerto, Magetan, Madiun, Lamongan, Kota Surabaya, Kota Probolinggo, Kota Pasuruan, Kota Mojokerto, Kota Kediri, Kota Blitar, Kota Batu, Kab. Kediri, Jombang, Jember, Gresik, Bondowoso, Bojonegoro, Blitar, Banyuwangi, dan Bangkalan. Sementara 6 kabupaten/kota  masih level 2, Probolinggo, Nganjuk, Malang, Lumajang, Kota Malang, Kota Madiun.

"Alhamdulillah, kita syukuri capaian ini sebagai hadiah berharga jelang HUT Pemprov Jatim  ke - 76," ujar dia.

Baca Juga: Berumur 76 Tahun, Menilik Sejarah Terbentuknya Provinsi Jawa Timur

2. Asesmen Kemenkes jadi gerbang utama untuk penurunan PPKM Inmendagri

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat meninjau pelaksanaan SKD CPNS di Graha Unesa, Selasa (14/9/2021). Dok. Humas Pemprov Jatim.

Mantan Menteri Sosial ini menjelaskan, asesmen level dari Kemenkes ini merupakan syarat awal menjadi penilaian Level PPKM yang ada pada Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri). Asesmen Kemenkes menilai dari enam parameter. Yakni, kasus jonfirmasi, rawat inap, kematian, testing, tracing dan treatment.

Nah, sementara untuk masuk dalam level 1 PPKM dalam Inmendagri, tidak hanya perlu memenuhi enam parameter asesmen Kemenkes, kabupaten/kota harus memenuhi minimal 70 persen capaian vaksinasi dosis pertama dan minimal 60 persen vaksinasi dosis pertama pada lansia.

Selain itu, terdapat penilaian berbasis aglomerasi, daerah aglomerasi level PPKM-nya akan mengikuti daerah aglomerasi dengan pencapaian kumulatif. "InsyaAllah dengan ikthiar kita bersama bisa menambah jumlah level 1 PPKM di Jatim,” kata Khofifah.

Baca Juga: Peringkat 2 Tapi 7 Cabor Juara Umum PON Papua, Khofifah: Kado Ultah!

Berita Terkini Lainnya