Kena OTT KPK, PKB Sebut Bupati Nganjuk Bukan Kader
Novi memang pernah pengin jadi kader PKB
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Minggu (9/5/2021). Informasi itu juga dibenarkan oleh Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, Senin (10/5/2021) pagi. Beberapa kabar menerangkan kalau Novi menjabat Wakil Ketua DPW PKB Jatim.
Nah, lantas bagaimana tanggapan PKB atas OTT ini?
Baca Juga: Bupati Nganjuk Terjaring KPK, Ruangan Kantor BKD Disegel
1. Novi bukan kader PKB
Sekretaris DPW PKB Jatim, Anik Maslachah menegaskan bahwa Novi tidak menjabat Wakil Ketua DPW PKB Jatim. Bahkan, bupati berusia 41 tahun itu disebut tidak menjadi bagian alias bukan kader PKB.
"Novi memang pernah mengharap masuk dalam kepengurusan DPW PKB (Jatim)," ujarnya saat dihubungi, Senin (10/5/2021).
Baca Juga: Bupati Nganjuk Terjaring KPK, Ruangan Kantor BKD Disegel
Baca Juga: [BREAKING] Kekayaan Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat Capai Rp116,8 Miliar