TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jatim

DVI Polda Jatim Ambil Sampel DNA Keluarga Korban Sriwijaya Air ke Pare

Sampel DNA diambil untuk keperluan identifikasi

Ilustrasi pesawat Sriwijaya Air (Instagram.com/sriwijayaair)
Verified
Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur (Jatim) meluncur ke Pare, Kabupaten Kediri untuk mengambil sampel DNA keluarga korban Sriwijaya Air SJ182. Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko.

1. Sampel DNA orangtua korban diambil besok

Pesawat Sriwijaya Air SJ182. Jetphotos/Panji Anggoro

Tiga warga Pare, Kediri diketahui masuk ke dalam manifes Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021). Mereka adalah Rahmania Eka Nanda (40) serta dua anaknya, Faziala Amara (6) dan Fatimah Ashalina (2,5). Gatot menjelaskan, Tim DVI rencananya akan berangkat ke Pare, besok Senin (11/1/2021).

"Sampel DNA akan diambil sebagai bagian dari proses identifikasi korban," jelasnya, Minggu (10/1/2021).

Baca Juga: Fadly Ada di Sriwijaya Air SJ182, Ibunya Serahkan Sampel DNA ke DVI 

2. Sampel DNA langsung dikirim ke Jakarta

Foto keluarga Rahmania Eka Nanda. IDN Times/Dok.istimewa

Sama halnya milik ibunda ekstra kru Sriwijaya Air SJY 182 asal Surabaya, Fadly Satrianto, nantinya sampel darah dari ibu Rahmania, Nanik Mardiati Zarkasi juga akan dikirim oleh Tim DVI Polda Jatim ke laboratorium DVI Dokes Polri di Kramat Jati, Jakarta.

"(DVI Polda Jatim) Mem-back up pengumpulan post-ante mortem," ucap Gatot.

Baca Juga: Anak dan Cucunya di Sriwijaya Air SJ182, Nanik Berharap Ada Keajaiban

Topik:
Sriwijaya Air
sriwijaya air jatuh
Sriwijaya Air SJY 182
DNA
Kediri
Berita Terkini Lainnya

Gunung Raung Kebakaran di Malam Suro, Warga Banyuwangi Gelar Ritual

Malam 1 Suro Jalur Pendakian Gunung Lawu di Magetan Membludak 

Sekolah Swasta Minim Murid, MKKS Surabaya: Banyak Siswa Tarik Berkas

4 Parpol Bersaing Ketat di Jatim, Peta Masih Dinamis

Rekontruksi, Polisi Temukan Fakta Baru Pembunuhan Driver Online Malang

Pegawai Honorer akan Dihapus, Sutiaji Curhat Pada Tiga Bacapres

Elektabilitas Ganjar Kalah dari Prabowo, Dipasangkan Sandiaga Menang

Begal di Surabaya Ini Berusia 15 Tahun, Komplotan Lakarsantri 

Elektabilitas Prabowo Masih Ungguli Ganjar dan Anies, Ini Faktornya!

Sekolahnya Digembok karena Merger, Puluhan Siswa SD Belajar di Luar