TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Diancam Pinjol Ilegal? Kamu Bisa Lapor ke Nomor Ini

Hotline aduan juga dibuka di Polres dan Polsek

Polda Jatim rilis ungkap kasus Pinjol ilegal. Dok. Humas Polda Jatim.

Surabaya, IDN Times - Pinjaman online (pinjol) ilegal kini kian marak. Melihat situasi tersebut, Polda Jawa Timur (Jatim) pun membuka layanan pengaduan atau hotline untuk masyarakat yang menjadi korban.

"Siapa saja yang merasa dirinya terancam karena melakukan pinjaman online dan dipaksa diancam oleh para penagih, silakan menghubungi nomor 08119971996," ujar Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta di Mapolda Jatim, Senin (25/10/2021).

Baca Juga: Sering Ngancam, 3 Debt Collector Pinjol Ilegal Diringkus Polda Jatim

1. Instruksikan polres dan polsek tampung laporan masyarakat seputar pinjol ilegal

Mural bahaya pinjaman online (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

Selain di polda, Nico juga telah menginstruksikan jajarannya di tingkat polres hingga polsek supaya menampung segala bentuk laporan masyarakat seputar pinjol ilegal. Ia juga memerintahkan, menggelar operasi pengecekan legalitas perusahaan-perusahaan pinjaman online di wilayahnya.

"Serta melakukan penegakkan hukum yang tegas kepada perusahaan-perusahaan, yang melaksanakan kegiatan pinjaman online tanpa izin," tegas dia.

2. Masyarakat diimbau manfaatkan hotline untuk mengadu

Pexels.com/Adrianna Calvo

Jenderal dua bintang ini menambahkan, langkah yang diambil polda tersebut, sebagai bentuk upaya serius aparat penegak hukum dalam memberantas praktik pinjol ilegal. Menurutnya, perusahaan-perusahaan pinjol ilegal memang kerap melakukan aksi penagihan dengan cara melanggar hukum.

"Kami mengimbau kepada masyarakat melaporkan melalui hotline atau polisi terdekat apabila mengetahui perusahaan-perusahaan (pinjol) melakukan kegiatan tanpa izin ataupun melakukan kegiatan dengan melanggar hukum dengan cara menyebar informasi dan ancaman," tegasnya.

Baca Juga: Viral Guru TK Terjerat Pinjol, Walkot Malang Janji Bantu Pelunasan

Berita Terkini Lainnya