Dahnil Sebut Kembalikan Dana Kemah Pemuda, Kemenpora Belum Terima
Nah loh, ilang ke mana
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah mengaku sudah mengembalikan dana untuk kegiatan kemah dan apel Pemuda Islam sebesar Rp2 miliar ke Kementerian Pemuda dan Olahraga. Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut uang itu sudah dikembalikan dalam bentuk cek.
"Kami sudah kirim cek ya," ujar Dahnil kepada media di Universitas Muhammadiyah, Yogyakarta pada Rabu (28/11).
Kalimat Dahnil diperkuat oleh pernyataan Sekjen PP Pemuda Muhammadiyah, Irfannusir Rahman. Ia mengaku telah menyerahkan secara langsung cek itu ke Kemenpora.
"Kami sudah mengembalikan (uang Rp2 miliar) untuk diproses. Saya yang mengantar ke Kemenpora berupa cek," katanya lagi.
Sementara, pihak Kemenpora mengaku belum terima. Lho, siapa yang benar kalau begini?
1. Kemenpora mengaku belum menerima cek senilai Rp2 miliar yang dikembalikan PP Muhammadiyah
Menurut Sekretaris Kemenpora, Gatot Dewa S. Broto, uang senilai Rp2 miliar yang diklaim telah dikembalikan oleh PP Muhammadiyah, ia mengaku sama sekali belum menerima.
"Saya baru saja mengecek dengan mengontak PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) yang membuat perjanjian dengan Pak Fanani itu," ujar Gatot pada Rabu kemarin.
Saat ditanya kira-kira apakah orang lain yang menerima dana dari PP Muhammadiyah, Gatot menepisnya dan ia menyebut tidak tahu di mana keberadaan uang Rp2 miliar itu. Lagipula kata Gatot, kalau ingin mengembalikan uang kepada lembaga negara, ada aturan khususnya.
"Jadi, dari pihak penerima ini, siapa pun ya, karena sudah diatur dalam peraturan menteri keuangan, ya, harus berhubungan dengan internal pemberi, dalam hal ini kan ada PPK," kata Gatot.
Kalau Muhammadiyah ingin mengembalikan dana kemah itu, maka harus berkoordinasi dengan Pejabat Pembuat Komitmen.
Baca Juga: Ini Penjelasan Dahnil Anzar soal Kasus Dana Kemah dan Apel Pemuda