Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Vanny El Rahman

Banyuwangi, IDN Times - Melawat ke Banyuwangi tidak sempurna rasanya bila tak singgah di Waroeng Rawon Bik Ati. Rumah makan yang berlokasi di Jalan A. Yani No. 83 Bayuwangi ini dikenal sebagai juaranya daging rawon. Berdiri sejak 1948, Waroeng Bik Ati kini sudah memiliki 4 cabang, salah satunya berada di Bandung, Jawa Barat.

Suasana lokasinya sangat nyaman. Ruang makannya terbagi menjadi dua, ada yang ruang non-ac bagi para perokok dan ruang ber-ac bagi mereka yang tidak merokok. Begitu pula untuk parkirannya, rumah makan ini mampu menampung puluhan motor dan beberapa mobil. Untuk kapasitas pengunjungnya, diperkirakan bisa menampung hingga 80 orang.

1. Resep rawon merupakan turun-temurun dari empat generasi

IDN Times/Vanny El Rahman

Winda Sulistya, salah satu pengelola restoran saat ini mengatakan bahwa bisnis rawon tersebut sudah ada sejak 1948. Adapun Winda merupakan cicit dari Muayati, sang perintis usaha rawon tersebut. .

IDN Times/Vanny El Rahman

Berawal dari penyedia rawon keliling, kini warung yang dikelola oleh Winda bersama tiga saudaranya mampu menjual hingga 500 porsi setiap harinya. "Alhamdulillah ini resepnya dari buyut saya. Bahkan yang di Bandung itu bumbunya kami kirim dari sini (Bayuwangi)," kata Winda kepada IDN Times di rumah makannya, Kamis (20/9).

2. Harga rawon dimulai dari Rp30 ribu

Editorial Team

Tonton lebih seru di