Potret Keuangan Millennial, Cashless Tanpa Ribet
Periaku keuangan milenial mendorong ekosistem cashless
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Millennial gak mau ribet. Terutama dalam urusan keuangan. Sehingga, dalam urusan belanja kebutuhan kehidupan, mereka cenderung memilih transaksi digital.
Hasil riset IDN Times yang diterbitkan dalam Indonesia Millennial Report 2022, sebanyak 72% millennial mengatakan bahwa urusan keuangan mereka cenderung chasless atau non tunai. Sebagian besar dari data itu, yakni 46% millennial memilih menggunakan e-wallet atau dompet digital dan 4% sisanya memilih memakai e-money atau uang elektronik.
Baca Juga: IMR 2022, Emil Dardak: Milennial Jangan Tinggalkan Sains
1. Perilaku keuangan millennial lahirkan ekosistem cashless
Nah, perilaku millennial dalam hal keuangan ini kemudian ditangkap oleh pergeseran sistem kehidupan sehari-hari di Indonesia. Di Indonesia, e-money digunakan terutama untuk transportasi sehari-hari. Seperti Commuter Line, MRT, atau layanan bus, khususnya di Jakarta, menggunakan kartu e-money sebagai pengganti tiket konvensional.
Transaksi jalan tol di Indonesia juga telah bergeser ke pembayaran non tunai dengan e-money untuk kemudahan. Orang bisa top up e-money dan e-wallet mereka melalui ATM atau dengan bantuan minimarket yang kehadirannya ada di mana-mana di tanah air.
Bahkan, sekarang untuk standarisasi transaksi e-wallet, Bank Indonesia telah meluncurkan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard). Penggunaan QRIS pun mempermudah transaksi e-wallet, seperti orang sekarang dapat membayar menggunakan layanan e-wallet.
Baca Juga: IMR 2022: Wawancara Gibran Bicara Transformasi Digital Hingga Keluarga