Lebaran Ketupat, Penjual Janur Raup Untung Jutaan Rupiah
Janur didatangkan dari Lumajang karena kualitasnya bagus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lamongan, IDN Times- Masyarakat Jawa yang menganut Agama Islam selalu mengadakan tradisi kupatan atau lebaran ketupat. Tradisi ini biasanya dilaksanakan 7 hari setelah lebaran Idul Fitri. Tak heran, setiap momen perayaan hari raya ketupat, banyak warga Lamongan yang memanfaatkan momen tersebut untuk berjualan janur (daun) kelapa, salah satunya adalah Munir (51).
Baca Juga: Jelang Lebaran Ketupat, Kamu Harus Tahu Maknanya!
1. Sehari pedagang janur kelapa bisa menghasilkan Rp4 juta
Pedagang janur kelapa yang berjualan di depan Pasar Sidoarjo Kecamatan Lamongan Kota ini mengaku dalam sehari ia mampu menjual ratusan ikat janur. Satu ikat janur yang berisi 50 lembar daun kelapa ia jual dengan harga Rp40-45 ribu.
"Alhamdulillah mas sehari penghasilan kita bisa mencapai Rp3-4 juta rupiah, janur yang kita bawa dari rumah ini sudah hampir habis terjual," kata Munir.
Baca Juga: 10 Kuliner Jawa Ini Dapat Dibuat dengan Memanfaatkan Ketupat Lebaran