TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home Business Economy

Filipina Batasi Komoditas dari Indonesia, Mendag: Bukan Perang Dagang

Cuma pengenaan tarif saja kok

IDN Times/Fitria Madia
Verified
Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - Pemerintah Filipina berencana menerapkan Bea Masuk Tindak Pengamanan (BMTP) terhadap impor kopi instan dan mengenakan tarif masuk serta pembatasan impor minyak kelapa sawit dari Indonesia. Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Enggartiasto Lukita pun menanggapi enteng hal ini.

1. Hanya pengenaan tarif

IDN Times/Fitria Madia

Enggar mengatakan bahwa keputusan yang diterapkan oleh Filipina bukan mengarah pada perang dagang kepada Indonesia. Hal tersebut hanyalah penerapan tarif pada komoditas tertentu.

"Dengan Filipina bukan perang dagang. Jadi, itu hanya pengenaan tarif saja. Itu hanya pengenaan biaya masuk," terangnya.

Baca Juga: Ombudsman: Impor Pangan di Pemerintahan Jokowi Tinggi

2. Tak ada yang harus dikhawatirkan

IDN Times/Fitria Madia

Ia pun dengan tegas mengatakan bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan dengan dikenakannya tarif masuk bagi komoditas itu. Pihaknya akan berusaha bernegosiasi kembali dengan pemerintah Filipina.

"Gak ada (yang harus dikhawatirkan). Kita harus membicarakannya lagi," tegasnya.

Baca Juga: Ekspor Hanya 10 persen, Penyebab Harga Buah Naga Anjlok Drastis

Topik:
ekspor
impor
Menteri Perdagangan
Berita Terkini Lainnya

Daging Ayam di Ngawi Tembus Rp40 Ribu per Kilogram, Pasar Sepi

Nelayan Absen Melaut, Harga Ikan di Banyuwangi Melambung

Idul Adha 2023, Bikin di Inflasi Jawa Timur Rendah

Libur Idul Adha, Penumpang Pesawat Via Juanda Bergeliat

Harga Daging Ayam di Surabaya Tembus Rp38 Ribu

Hewan Kurban di Jatim Dipastikan Surplus

Libur Idul Adha, KAI Tambah Kursi untuk Penumpang

Harga Daging Ayam di Banyuwangi Tembus Rp40 Ribu

Jelang Idul Adha, Tak Ada Kambing Harga Sejutaan di Banyuwangi

Smelter Freeport Gresik Ditarget Operasi Mei 2024