Jelang Puncak Panen, Khofifah Minta Bulog Tingkatkan Serapan Beras
Beras di petani masih banyak pak, gak usah buru-buru impor
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa meminta Bulog untuk membeli beras ke petani. Sebab, dalam waktu dekat telah masuk masa panen. Jika biasanya serapan beras petani 1.500 ton per hari, dia ingin Bulog meningkatkan ditingkatkan menjadi 2.000 ton beras per hari.
“Jadi pergerakan penyerapan beras oleh Bulog harus ditingkatkan," ujarnya usai meninjau gudang Perum Bulog Sub Divre Surabaya Utara di Buduran, Sidoarjo, Kamis (25/3/2021).
Baca Juga: Harga Gabah Anjlok, Petani Tuban Rugi Puluhan Juta
1. Masa panen pada Maret hingga April
Permintaan Khofifah itu sangat beralasan, mengingat puncak panen padi diprediksi yang tiba pada akhir Maret sampai pertengahan April mendatang. Daerah penghasil beras mulai panen, dan harus segera diserap sebagai langkah kongkrit perlindungan pemerintah pada petani.
“Saya juga sudah sampaikan usul ke pemerintah pusat, kalau ada beras yang harus diserap jangan sampai harga gabah dan beras di bawah HPP (Harga Pokok Penjualan). Saya juga usul agar ada kebijakan seperti tahun lalu, bank Himbara ikut menyerap beras saat sedang menuju puncak panen seperti hari-hari ini,” katanya.
Baca Juga: Target Alokasi KUR Naik, Petani Jatim: Perlu Sosialisasi Masif!