5 Fakta Makam Syaikhona Kholil, Tujuan Utama Wisata Religi Bangkalan

Wisata religi makam Syaikhona Kholil berlokasi di Desa Mertajasah, Kecamatan Bangkalan, Kabupaten Bangkalan. Peziarah dapat datang setiap saat ke wisata religi ini karena buka 24 jam. Namun, alangkah baiknya jika datang tidak sampai larut malam.

Peziarah tidak dikenakan biaya untuk masuk ke wisata religi ini. Mereka hanya dikenakan biaya parkir untuk kendaraan.

Tak jauh dari pusat kota, wisata ini hanya berjarak sekitar 4 kilometer dari Alun-alun Bangkalan. Untuk menuju lokasi, peziarah harus menuju ke arah barat ke Jalan KH. Moh. Toha. Setelah melalui jalan tersebut, peziarah akan memasuki Jalan Mertajasah yang akan menuju langsung ke lokasi wisata religi.

Akses menuju wisata religi makam Syaikhona Kholil juga mudah. Peziarah umumnya datang bersama rombongan dengan menggunkan kendaraan roda empat. Namun tidak menutup kemungkinan juga menggunakan kendaraan roda dua. Untuk menuju ke lokasi diperlukan waktu tempuh sekitar 15 menit dari pusat kota.

Syaikhona Kholil adalah salah satu tokoh besar Islam di Indonesia. Banyak peziarah yang percaya bahwa Syaikhona Kholil mendapat karomah. Karena karomahnya yang terkenal inilah makam beliau banyak dikunjungi para peziarah, baik dari dalam kota maupun luar kota. Tercatat hampir tiap hari sekitar ratusan orang bisa mendatangi makam Syaikhona Kholil ini.

Sepanjang hidupnya, Syaikhona Kholil dibesarkan dalam lingkungan agama. Ayahnya KH. Abdul Lathif masih memiliki pertalian darah dengan Sunan Gunung Jati. Syaikhona Kholil juga menjadi salah satu penggagas pembentukan Nahdatul Ulama, melalui KH. Hasyim Asyari dan KH. As'ad Syamsul Arifin.

Selain terdapat makam Syaikhona Kholil, di kawasan wisata religi ini juga terdapat masjid Syaikhona Kholil. Masjid ini sudah dibangun sejak 2005. Para peziarah bisa melakukan ibadah sholat di masjid ini setelah mengunjungi makam. Masjid Syaikhona Kholil juga dijadikan tempat beristirahat peziarah sebelum melanjutkan perjalanan.

Selain digunakan sebagai tempat beribadah, masjid Syaikhona Kholil juga menjadi daya tarik wisata. Masjid ini didominasi dengan warna coklat dan putih. Desain interiornya khas gaya islami, terdapat beragam kaligrafi dan ornamen islami.

Fasilitas di wisata religi makam Syaikhona Kholil terbilang lengkap. Terdapat kamar mandi dan toilet, masjid untuk beribadah, tempat parkir, dan beberapa bangku untuk menunggu giliran berziarah.

Jika ingin berburu kuliner, pengunjung dapat mendatangi warung-warung Madura yang ada di sekitar lokasi. Selain itu juga terdapat beberapa toko cendera mata. Cocok dijadikan oleh-oleh untuk keluarga di rumah.

Makam Syaikhona Kholil menjadi destinasi wista religi karena beliau adalah salah satu tokoh besar Islam di Indonesia. Jika sedang berada di Bangkalan, bisa berkunjung ke wisata religi ini. Jangan lupa untuk menjaga sikap dan menjaga kebersihan ketika berkunjung, ya!