Muncul Penolakan Arema FC Berkandang di Stadion Kanjuruhan

Malang, IDN Times - Peresmian Stadion Kanjuruhan usai direnovasi tampaknya tinggal menunggu waktu lagi, hal ini disambut baik Manajemen Arema FC yang sudah menunggu lama untuk kembali berkandang di sana. Namun, ternyata masih ada penolakan terhadap penggunaan Stadion Kanjuruhan oleh Arema FC.
1. Keluarga dan korban Tragedi Kanjuruhan masih menolak Arema FC bermain di Malang

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang, Muhammad Hidayat mengungkapkan jika masih ada penolakan dari keluarga dan korban Tragedi Kanjuruhan. Mereka menolak Arema FC kembali mempergunakan Stadion Kanjuruhan karena masih ada tuntutan yang belum terealisasi.
Hidayat mengatakan jika salah satu tuntutan yang belum direalisasikan oleh Manajemen Arema FC adalah tuntutan asuransi. Para keluarga dan korban Tragedi Kanjuruhan ini telah melayangkan surat penolakan kepada Dispora Kabupaten Malang.
"Sementara ini masih ada permintaan-permintaan dari korban Tragedi Kanjuruhan, salah satunya pelarangan Arema FC bertanding di Stadion Kanjuruhan. Oleh karena itu harus segera dicarikan solusinya," terangnya saat dikonfirmasi pada Jumat (7/3/2025).
2. Keputusan penggunaan Stadion Kanjuruhan ada di tangan Bupati Malang

Meskipun demikian, Hidayat mengatakan kalau keputusan apakah Arema FC bisa segera menggunakan Stadion Kanjuruhan atau tidak ada di tangan Bupati Malang, Muhammad Sanusi. Pasalnya Stadion Kanjuruhan adalah aset milik Pemerintah Kabupaten Malang, sementara Manajemen Arema FC adalah pihak penyewa.
"Ya itu tergantung nanti, kami lihat bagaimana kebijakan Bapak Bupati. Karena kami masih fokus untuk Berita Acara Serah Terima Operasional (BASTO) besok," tegasnya.
3. Peresmian Stadion Kanjuruhan oleh Presiden RI belum jelas apakah secara langsung atau daring

Hidayat menyampaikan jika peresmian Stadion Kanjuruhan akan dilakukan oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto. Namun, belum dipastikan apakah peresmian ini akan dilakukan secara langsung atau daring, pasalnya peresmian ini akan dilangsungkan bersamaan dengan Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
"Yang jelas kalau (peresmiannya) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, secara teknis nanti akan ada zoom meeting. Kalau memang harus ada zoom, nanti kami kerjasama dengan Dinas Kominfo dan dinas terkait lainnya," tandasnya.
Namun, jika nanti Prabowo memutuskan untuk meresmikan kedua stadion ini di Kabupaten Malang, Hidayat menyampaikan akan menunggu petunjuk teknis (juknis) nanti seperti apa. Menurutnya nanti akan ada tim dari Jakarta yang datang ke Malang untuk menunjukkan juknisnya, dan pihaknya siap-siap saja jika peresmian Stadion Kanjuruhan akan dilakukan secara langsung di Malang.