Kompetisi Tertunda, Arema FC Bayar Pemain 25 Persen
Skema ini akan berjalan selama tiga bulan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Kompetisi Liga 1 untuk sementara waktu terhenti. Federasi dan operator kompetisi resmi menunda kompetisi Liga 1, Liga 2 sampai batas waktu darurat pandemi corona. Vakumnya kompetisi sepak bola untuk sementara waktu tentu membuat klub tak mendapat pemasukan. Sementara, klub tetap memiliki tanggungan untuk gaji pemain. Merespons hal tersebut PSSI sebagai induk organisasi sepak bola di Indonesia memberikan kelonggaran kapada klub untuk bernegosiasi ulang dengan pemain.
1. Arema FC tetap bayar gaji pemain, namun hanya 25 persen
Sebagai salah satu klub terdampak, Arema FC pun hanya membayar gaji pemain 25 persen dari gaji sesuai dengan surat yang dikeluarkan PSSI. Pemberian gaji 25 persen dari gaji tersebut akan dilakukan selama tiga bulan yakni April, Mei dan Juni.
"Kalau dipikir rugi, semua pasti rugi. Karena memang kompetisi tidak berjalan. Mungkin yang untung hanya spekulan penjual masker sama hand sanitizer saja," ucap General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, Sabtu (4/4).
Baca Juga: Selama Libur, Para Pemain Arema FC Tetap Wajib LatihanÂ