Jelang Leg Kedua, Legenda Arema Kenang Memori Indah Lawan Persebaya
Arema FC berpeluang raih gelar Piala Presiden 2019
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Rivalitas antara Arema FC kontra Persebaya Surabaya sudah berjalan cukup lama. Setiap kedua tim besar asal Jawa Timur itu bertemu selalu menyajikan pertarungan menarik. Tensi tinggi hingga adu gengsi selalu menjadi tajuk utama ketika kedua tim tersebut bertemu.
Kedua tim juga dikenal banyak melahirkan pemain-pemain berkualitas seperti Aji Santoso, Singgih Pitono, Joko Susilo hingga Kuncoro, Uston Nawawi, Anang Ma'ruf, Bejo Sugiantoro hingga Kurniawan Dwi Yulianto merupakan nama besar dari kedua tim.
Salah satu legenda Arema, Singgih Pitono mengenang memori kala dirinya menghadapi Persebaya.
1. Jadi penentu kemenangan Arema di Gajayana
Pria asal Tulungagung tersebut menceritakan salah satu momen yang tak terlupakan. Momen tersebut adalah saat Arema menghadapi Persebaya di Stadion Gajayana tahun 1997. Saat itu, dirinya mampu membuat Arema memberi kekalahan perdana pada Persebaya. Menurutnya momen tersebut tak bisa terlupakan hingga kini.
"Saya ingat betul saat itu sebenarnya saya tidak bisa main karena kaki saya sedikir mengalami cedera. Tetapi Aremania yang hadir di stadion terus meneriakkan nama saya. Sehingga akhirnya saya masuk ke lapangan dengan disuntik mati rasa. Saat masuk kebetulan Arema mendapat tembakan bebas, saya ambil, dan bola tembakan saya muntah lalu di rebound oleh Joko Susilo dan berbuah gol," terangnya
Baca Juga: Khofifah Disambut Selawat, Papan Skor Arema Sempat Dibalik
Baca Juga: Imbang Lawan Persebaya Bikin Pelatih Arema FC Kecewa