Arema Putaran Pertama: Garang di Kandang, Melempem Kala Tandang

Lawa away terakhir tumbang atas Bali United

Malang, IDN Times - Perjalanan kompetisi Liga 1 tahun 2019 sudah mencapai setengah jalan. Arema FC sejauh ini cukup bisa tampil konsisten meskipun harus puas hanya berada di posisi 4 klasemen sementara. Meskipun masih terbuka peluang untuk memperbaiki posisi di klasemen masih terbuka, tetapi upaya tersebut tentu saja tidak mudah. Pasalnya tim Singo Edan masih belum bisa lepas dari badai cedera. 

1. Garang di kandang, melempem di tandang

Arema Putaran Pertama: Garang di Kandang, Melempem Kala TandangIDN Times/ Alfi Ramadana

Selain badai cedera, tim Singo Edan kerap kesulitan meraih poin kala menjalani laga away. Sejauh ini Arema FC baru mendapatkan 4 poin dari laga away. Bahkan pertandingan away terakhir ke markas Bali United harus berakhir dengan kekalahan 2-1. Bandingkan dengan laga home yang selalu mampu dimenangkan. Praktis hanya PS Tira Persikabo yang mampu mencuri kemenangan di Malang. Sementara sisanya selalu pulang dengan tangan hampa. 

2. Kerap hilang konsentrasi saat away

Arema Putaran Pertama: Garang di Kandang, Melempem Kala TandangIDN Times/ Alfi Ramadana

Arema FC sebenarnya beberapa kali mampu mendominasi permainan kala menjalani laga away. Namun, dalam beberapa laga tersebut, tim Singo Edan juga seperti tak mampu memanfaatkan hal itu untuk meraih kemenangan. Permasalahan utama yang menjadi adalah konsentrasi permainan yang kerap menurun saat sudah mulai nyaman menguasai permainan. 

Seperti halnya saat menghadapi Bali United. Meskipun sempat tertekan pada awal laga, Arema FC mampu bangkit pada babak kedua. Namun, tim Singo Edan justru kehilangan konsentrasi dan harus kemasukan gol. 

"Kami kecewa karena kecolongan di babak kedua. Mungkin karena kami kurang konsentrasi karena gol diawal babak kedua," papar Winger Arema FC, Dendi Santoso. 

3. Kerap kurang beruntung

Arema Putaran Pertama: Garang di Kandang, Melempem Kala TandangIDN Times/ Alfi Ramadana

Di sisi lain, Arema FC memang kerap tak dinaungi keberuntungan. Laga-laga yang seharusnya bisa dimenangkan justru kerap berakhir dengan hasil sebaliknya. Hal itu tentu saja menjadi pekerjaan rumah yang harus dibenahi. Pasalnya Arema FC pada putaran kedua Liga 1 bakal lebih sering menjalani laga away. 

"Kalau melawan Bali United kemarin kami memang bermain menunggu sesuai instruksi pelatih. Setelah kemasukan gol kami coba lebih menyerang dan hasilnya mampu samakan kedudukan. Namun, kami kecewa karena kebobolan pada babak kedua," sambungnya. 

Baca Juga: Susah Payah Kalahkan Barito, Milo Sebut Arema Beruntung

4. Tunggu kehadiran pemain baru

Arema Putaran Pertama: Garang di Kandang, Melempem Kala TandangIDN Times/ Alfi Ramadana

Saat ini Arema FC masih menunggu kehadiran pemain baru, Takafumi Akahoshi. Saat ini pemain tersebut memang sudah tiba di Indonesia. Namun hingga kini pemain baru tersebut masih belum diperkenalkan secara resmi. Pemain baru tersebut diharapkan mampu mengisi puzzle yang hilang usai diputusnya kontrak Pavel Smolyachenko. 

Baca Juga: Arema FC Buru Gelandang Baru Pengganti Pavel Smolyachenko 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya