Surabaya, IDN Times - Salon dan tempat cukur rambut merupakan salah satu lokasi yang berpotensi sebagai tempat penularan COVID-19. Pasalnya banyak kegiatan salon yang tidak memungkinkan pekerja dan pengunjung untuk saling jaga jarak. Oleh karena itu Pemerintah Kota Surabaya mengadakan tes swab massal bagi para pekerja salon dan pencukur rambut.
Wakil Sektretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya Irvan Widyanto menjelaskan bahwa pihaknya sudah memberikan pemberitahuan kepada para Camat untuk mendata salon atau barbershop di wilayah mereka. Kemudian para pekerja tersebut diminta untuk ikut dalam swab massal yang akan dilaksanakan secara bergiliran di masing-masing kecamatan.
"Kami sudah meminta seluruh kecamatan melakukannya. Harapannya bisa merata semua pekerja salon dan barbershop ikut swab," ujar Irvan, Sabtu (26/9/2020).
Salah satu kecamatan yang sudah mendata seluruh salon dan jumlah pegawainya adalah Kecamatan Pakal. Tes swab massal akan dilaksanakan di Puskesmas Benowo pada Senin (28/9/2020). Sebanyak 31 orang dari 25 salon di Kecamatan Benowo ikut dalam kegiatan tersebut.
"Sekarang petugas kita di Puskesmas sudah bisa melakukan tes swab. Nanti spesimennya dikirim ke Labkesda Surabaya," lanjut Irvan.
Selain kecamatan, mal juga tak luput dari penyisiran ini. Salah satunya Tunjungan Plaza yang memang terdapat sejumlah salon, barbershop, hingga klinik kecantikan di dalamnya. Tes swab massal di Tunjungan Plaza sudah dilakukan pada Jumat (25/9/2020).
"Di TP sudah swab. Ada 130 orang yang ikut. Nanti hasilnya akan keluar sekitar 3 hari lagi," imbuh Irvan.
Irvan mengatakan bahwa saat ini Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Surabaya memang tengah menggencarkan tes swab massal di beberapa sektor beresiko penularan COVID-19. Hal ini lantaran adanya Labkesda Surabaya yang siap menguji hingga 2.000 spesimen perhari.
"Ini merupakan salah satu upaya kami untuk memutus mata rantai penularan COVID-19 di Kota Surabaya. Namun yang tak kalah penting masyarakat tetap patuh protokol kesehatan," pungkasnya.