Pembunuhan Pemuda di Malang Diduga karena Rebutan Motor Balap

- Polisi ungkap kronologi pembunuhan setelah memerintahkan beberapa saksi
- Kronologi kejadian dimulai saat korban dan saksi minum minuman keras di rumah korban
- Korban mengajak saksi ke rumah Haikal, di mana terjadi cekcok dan penusukan
- Pelaku melarikan diri setelah menusuk korban, identitasnya sudah diketahui polisi
- Motif pembunuhan diduga karena rebutan motor balap
- Pembunuhan diduga terjadi karena perselisihan terkait motor milik korban
- Masalah uang juga menjadi dugaan motif pembunuhan ini menurut Kapolsek G
Malang, IDN Times - Warga digegerkan dengan kasus pembunuhan pada Eko (25) warga Desa Putat Lor RT.13/RW.2, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. Kejadian ini terjadi di salah satu rumah warga di Desa Putat Lor RT.10/RW.2 pada Kamis (11/12/2025) siang. Motif pembunuhan diduga karena rebutan motor balap.
1. Polisi ungkap kronologi pembunuhan setelah memerintahkan beberapa saksi

Kapolsek Gondanglegi, AKP Lukman Hudin menceritakan jika kejadian ini bermula saat korban dan saksi atas nama Juli tengah minum minuman keras di rumah korban pada Kamis pagi. Kemudian korban mengajak Juli ke rumah Haikal yang ada di Desa Putat Lor RT.10/RW.2 atau tidak jauh dari rumah korban. Setibanya di lokasi, keduanya sudah ditunggu oleh 2 orang terduga pelaku.
"Saat di lokasi, ternyata tau-tau terjadi cekcok antara korban dengan pelaku. Kemudian korban mengeluarkan senjata tajam, korban coba menusuk tapi tidak kena, sehingga direbut sama pelaku dan berhasil menusuk bagian rusuk kanan korban," terangnya.
Setelah korban terkapar, Juli dan Haikal melarikan korban ke Puskesmas Ketawang. Sementara pelaku melarikan diri dengan sepeda motor ke arah timur, sementara 1 rekannya lari ke arah barat.
"Setelah itu, saya ditelepon dokter Puskesmas Ketawang terkait ada korban penusukan. Kita sudah mengetahui identitas pelaku, tapi saat ini masih dalam proses pengejaran," jelasnya.
2. Motif pembunuhan ini diduga karena rebutan motor balap

Setelah diselidiki lebih lanjut, Lukman menyampaikan ada dugaan kalau motif pembunuhan ini karena masalah harta. Diduga pelaku dan korban ini memeperebutkan motor milik korban yang ada di rumah Haikal.
"Masih diselidiki, tapi kayaknya masalah uang. Kemudian motor korban ada di rumah Haikal yang katanya mau dipakai di Kanjuruhan, tapi sama pelaku mau diambil, kayaknya ada cekcok di situ," bebernya.
Motor yang diperebutkan sendiri diketahui merupakan sepeda motor modifikasi yang kerap digunakan balapan di Stadion Kanjuruhan. Kini sepeda motor ini telah dibawa ke Polsek Gondanglegi untuk dijadikan barang bukti.
3. Polisi telah memeriksa sebanyak 4 saksi

Lebih lanjut, Lukman menyampaikan jika pihaknya telah memeriksa sebanyak 4 saksi. Mereka diantaranya Haikal, Juli, Dewi, dan Ifa yang ada di lokasi saat pembunuhan ini terjadi.
"Sejauh ini ada 4 saksi yang kita periksa, mereka yang ada di lokasi saat kejadian. Katanya semua bawa sajam, baik korban maupun pelaku. Sementara yang buat menusuk dibawa oleh pelaku," pungkasnya.

















