Luluk Minta Presiden Prabowo Tinjau Ulang Proyek Reklamasi Surabaya

Surabaya, IDN Times - Calon Gubernur Jawa Timur (Cagub Jatim) nomor urut 1, Luluk Nur Hamida akan meminta Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto untuk meninjau ulang reklamasi Proyek Strategi Nasional Surabaya Water Front Land (PSN SWL) yang berada di pesisir timur Surabaya. Hal ini karena proyek tersebut tidak pro terhadap keberlanjutan lingkungan dan mengancam kehidupan nelayan.

Luluk mengatakan, PSN di pesisir Surabaya ini adalah hasil keputusan dari pemerintahan sebelumnya. Oleh karena itu, Luluk sebagai calon gubernur berkomitmen untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat pesisir Surabaya.

"Kalau demi kepentingan rakyat Jatim, maka tidak ada kata mundur bagi kita untuk memperjuangkan, hingga saat titik darah penghabisan, kira-kira seperti itu," ujarnya usai debat Pilgub ketika, Senin (18/11/2024) kemarih.

Untuk itu, Luluk akan meminta kepada Prabowo meninjau ulang atau melakukan moratorium terhadap proyek ini. "Kalau perlu kita akan meminta kepada bapak presiden untuk bisa meninjau ulang atau melakukan moratorium," ungkap dia.

Luluk menyebut, rencana PSN SWL itu bertentangan dengan rencana tata ruang wilayah (RTRW) Peraturan Daerah (Perda) Jawa Timur. Bahkan, proyek tersebut disebut tidak ada studi kelayakanan analisis dampak lingkungan yang dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KemenKLHK).

"Maka layak kalau kemudian PSN, pesisir Surabaya ini untuk kita tolak pada saat ini," sebut Luluk.

Menurutnya, pemerintah harus menyelamatkan hidup para nelayan yang selama ini bergantung pada laut Surabaya. Serta menyelamatkan laut, baik dari kerusakan ekologi maupun ancaman bencana alam.

"Karena yang harus kita selamatkan adalah ribuan para kepala keluarga yang ada di Surabaya, yang harus kita selamatkan adalah masa depan Surabaya dan kita semua, yang harus kita selamatkan adalah daya dukung ekologi," ungkap dia.

"Kalau memang ini dikorbankan hanya karena sebuah jabatan, maka alangkah sia-sianya perjuangan politik yang itu diajarkan oleh para kiai dan para pemimpin kami," jelas Luluk.

Luluk juga akan membawa isu PSN SWL ke pada kerua DPP PKB, Muhaimin Iskandar agar bisa didiskusikan dengan presiden. Sehingga presiden bisa mengetahui apa suara hati masyarakat.

"Ini sekali lagi untuk menyelamatkan surabaya, untuk menyelamatkan Jatim dan juga menyelamatkan kita semuanya," pungkas dia.