Gate 13 Stadion Kanjuruhan Dibongkar, Keluarga Korban Marah!
Malang, IDN Times - Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan yang tergabung dalam Yayasan Keadilan Tragedi Kanjuruhan (YKTK) meluapkan amarahnya ketika mengetahui Gate 13 Stadion Kanjuruhan dibongkar oleh PT Waskita Karya selaku perusahaan yang merenovasi Stadion Kanjuruhan. Mereka marah karena merasa dikhianati, pasalnya mereka dijanjikan bahwa bentuk Gate 13 akan dipertahankan untuk jadi pengingat Tragedi Kanjuruhan yang memakan 135 korban jiwa.
1. Devi Athok dan Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan menuntut Gate 13 dikembalikan
Ketua YKTK, Devi Athok mengutuk keras pembongkaran Gate 13 Stadion Kanjuruhan yang dilakukan oleh PT Waskita Karya. Pasalnya menurutnya Gate 13 telah menjadi saksi bisu Tragedi Kanjuruhan dan telah disepakati untuk tidak diubah bentuknya. Tapi kini Gate 13 hanya bersisa struktur bangunan saja.
Oleh karena itu, ia menuntut agar Gate 13 dikembalikan seperti semula dalam waktu 5 kali 24 jam. Kemudian menuntut Pemerintah Kabupaten Malang dan Forkopimda Malang untuk mengembalikan bentuk Gate 13 ke bentuk semula sesuai kesepakatan pada tanggal 28 Mei 2024.
"Kami juga menuntut pemberhentian renovasi Stadion Kanjuruhan sampai Gate 13 kembali seperti semula. Karena pembongkaran ini telah mengingkari perjanjian," terangnya saat dikonfirmasi pada Selasa (23/7/2024).
2. Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan tidak lagi percaya janji kalau Gate 13 tidak akan dibongkar
Devi Athok tampaknya sangat sakit hati dengan pembongkaran Gate 13 Stadion Kanjuruhan. Hal ini membuat ia tidak lagi percaya dengan pihak-pihak yang menjanjikan Gate 13 tidak akan diubah atau dibongkar bentuknya.
"Kami menyatakan tidak percaya lagi kepada pihak manapun yang berjanji untuk tidak membongkar Gate 13 dalam forum bersama pada tanggal 28 Mei 2024. Karena faktanya sekarang Gate 13 sudah dibongkar," tegasnya.
3. Jika tuntutan tidak digubris, Keluarga Korban siap duduki Gate 13 Stadion Kanjuruhan
Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan tampaknya tidak main-main dengan tuntutan yang mereka ajukan. Mereka bahkan akan nekat menduduki Gate 13 yang sekarang ditutup karena sedang dalam proses konstruksi.
"Jika tuntutan kami tidak dipenuhi kami akan melakukan tindakan pendudukan di lokasi pembongkaran Gate 13. Kami memberikan waktu 5 kali 24 jam agar tuntutan kami dipenuhi," pungkasnya.
